Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.88.1
Pelaku Penculikan Anak di Bogor dan Jaksel Residivis Kasus Terorisme
13 Mei 2022 10:49 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Polisi mengungkap fakta baru terkait kasus penculikan anak di Bogor dan Jakarta Selatan. Pelaku bernama Abbi Rizal Afif (28), dia ternyata merupakan residivis kasus terorisme.
ADVERTISEMENT
"Iya (residivis kasus terorisme) 2 kali," ujar Kapolres Bogor , AKBP Iman Imanuddin saat dihubungi, Jumat (13/4).
"Hasil pemeriksaan kita, itu dia ditahan di Lapas Gunung Sindur dan ini baru 2 bulan juga keluar dari Lapas Gunung Sindur," sambungnya.
Dari hasil pemeriksaan juga, lanjut Iman, pelaku diketahui tergabung dalam jaringan Hizbut Tahrir Indonesia (HTI). Dia juga pernah mengikuti pelatihan di Poso, Sulawesi Tengah.
"Dia (pelaku) ikut HTI. Kalau hasil pemeriksaan dia juga pernah ikut pelatihan di Poso sebagai tim perekrut," terangnya.
Lebih lanjut, Iman belum mengetahui kasus lain yang melibatkan Abbi. Dia menyebut pihaknya masih melakukan pendalaman serta berkoordinasi dengan Densus 88 guna mengungkap kasus terorisme yang pernah melibatkannya.
"Kalau selain yang pernah menjalani hukuman kita masih kembangkan dulu yang masalah penculikan sama Densus 88 sedang melakukan pendalaman terkait kasus terorismenya," kata dia.
ADVERTISEMENT
Saat ini pelaku telah ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan di Mapolres Bogor. Dia dijerat dengan Pasal 78e, 76f, 82, dan 83 UU Perlindungan Anak serta Pasal 330 KUHP.
"Ancamannya 15 tahun penjara," pungkasnya.
Sebelumnya, polisi menciduk pelaku penculikan anak bernama Abbi Rizal Afif (28) di kawasan Senayan, Jakarta Selatan, Kamis (12/5). Dia diketahui sempat menculik 2 bocah berinisial K dan F.
"Alhamdulilah, di daerah Senayan pelaku berhasil ditangkap oleh tim gabungan Polres Jakarta Selatan dan Bogor Kabupaten," ujar Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Pol Budhi Herdi Susianto kepada wartawan, Kamis (12/5).
Budhi menjelaskan, tim gabungan mengidentifikasi sosok pelaku dari keterangan para saksi dan bukti rekaman CCTV yang berada di kawasan Pondok Aren dan Bintaro.
ADVERTISEMENT