Pelaku Penembakan WN Turki di Bali Berjumlah 3 Orang WN Meksiko

29 Januari 2024 15:34 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
WN Turki berinisial TM (30) menjadi korban penembakan saat berada di sebuah vila wilayah Tambak Bayuh, Kecamatan Mengwi, Kabupaten Badung, Bali, Selasa (23/1) pukul 01.30 dini hari tadi. Foto: Dok. Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
WN Turki berinisial TM (30) menjadi korban penembakan saat berada di sebuah vila wilayah Tambak Bayuh, Kecamatan Mengwi, Kabupaten Badung, Bali, Selasa (23/1) pukul 01.30 dini hari tadi. Foto: Dok. Istimewa
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Teka-teki pelaku penembakan WN Turki bernama Turan Mehmet (30 tahun) di Bali akhirnya perlahan mulai terungkap. Pelaku diketahui berjumlah 3 orang WN Meksiko.
ADVERTISEMENT
Dari informasi yang dihimpun kumparan, pelaku berinisial MEJA (25), ACJA (32), dan DGVE (35). Mereka ditangkap di salah perumahan di Kuta Selatan, badung, Sabtu (27/1).
"Iya," kata sumber kumparan di kepolisian.
Kasi Humas Polres Badung Iptu Ketut Sudana juga membenarkan kabar tersebut.
"Ya," balasnya singkat.
Kabid Humas Polda Bali, Kombes Jansen Avitus Panjaitan mengatakan, pihaknya akan menggelar konferensi pers dalam kasus itu.
"Besok pagi dirilis, hadir Kabareskrim Polri dan Kapolda Bali di Mapolda Bali," jelasnya.
Menurut seorang satpam yang menjadi saksi dan ikut disandera pelaku, penembakan ini bermula pada saat salah satu orang pelaku datang ke pos satpam vila sekitar pukul 01.10 WITA. Pelaku bertanya tentang alamat vila Palm House sambil menunjukkan foto-foto vila.
ADVERTISEMENT
NG membenarkan foto yang ditunjukkan pelaku adalah Palm House. Namun, NG langsung ditodong pistol dan disekap oleh pelaku lain.
"Kemudian datang seorang pelaku lainnya melompati pintu pagar dan menodongkan senjata api ke arah saksi serta pelaku membekap saksi," katanya.
NG lalu mendengar suara tembakan dari dalam vila. Dia tak bisa melihat peristiwa penembakan itu secara langsung karena terhalang tembok.
"Namun dirinya mendengar suara 4 sampai dengan 5 tembakan senjata api," katanya.
NG mendengar para pelaku meninggalkan lokasi kejadian dengan motor sekitar 15 menit setelah dibekap. NG lalu menghubungi manajer vila meminta pertolongan.
NG bersama MD mencari dan menemukan korban bersimbah darah di area laundry.
"Saksi melihat beberapa luka akibat tembakan yakni di lengan kiri tembus ke dada, bagian perut dan bagian punggung sebelah kiri," katanya.
ADVERTISEMENT