Pelaku Sejak Lama Amati Kondisi Mapolda Sumatera Utara

25 Juni 2017 13:04 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:16 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Mapolda Sumatera Utara. (Foto: Ridho Robby/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Mapolda Sumatera Utara. (Foto: Ridho Robby/kumparan)
ADVERTISEMENT
Kepala Divisi Humas Polri, Irjen Setyo Wasisto, memastikan kedua pelaku telah menyelidiki kondisi Markas Polda (Mapolda) Sumatera Utara (Sumut) sebelum melakukan aksi terornya. Pelaku juga sudah memperlajari jam-jam pergantian penjaga.
ADVERTISEMENT
"Pasti, kalau itu pasti. Kalau mereka bergerak pasti melakukan istilahnya menyelidiki dulu," kata Setyo di kantor Humas Mabes Polri, Jalan Trunojoyo, Jakarta Selatan, Minggu (25/6).
Setyo menjelaskan, kedua pelaku berjualan di dekat Mapolda Sumut. Sehingga, memungkinkan pelaku untuk mengamati kondisi Mapolda.
Pelaku AR berjualan jus di dekat Mapolda Sumut, sedangkan pelaku SP berjualan rokok tak jauh dari tempat AR berdagang.
Meskipun begitu, pihak kepolisian masih menyelidiki alasan mereka berjualan berdekatan dengan kantor polisi tersebut.
"Ya itu masih nanti masih diselidiki, apakah nanti mereka di situ dalam rangka melihat atau bagaimana kan mesti diselidiki," jelas Setyo.
"Tapi memang posnya itu dekat dengan jalan raya," lanjut dia.
Setyo masih belum memastikan motif kedua pelaku tersebut. "Belum, motif nanti kan dari induktif, dari TKP dulu, motif itu deduktif nanti," imbuhnya.
ADVERTISEMENT