Pelaku Teror Bom di Masjid Mujahidin Makassar Ditangkap

Masjid di Makassar Diteror Bom Jelang Pergantian Tahun. Foto: Dok. Istimewa

Gerak cepat kepolisian dalam mendalami kasus teror bom di Masjid Mujahidin, Jalan Maccini Sawah, Kecamatan Makassar, Kota Makassar, berbuah hasil. Kurang dari 12 jam, terduga pelaku teror bom ini berhasil ditangkap.

"Pelaku yang melakukan ancaman sudah diamankan tim gabungan," kata Kapolsek Makassar, Kompol Kodrat M Hartanto saat diwawancarai wartawan di kantornya, pada Kamis (31/12) dini hari.

Pelaku teror diketahui bernama Zulkifli. Ia ditangkap personel gabungan dari Resmob Polda Sulsel dan Unit Jatanras Polrestabes Makassar di bilangan Jalan Ap Pettarani, Kota Makassar, Sulawesi Selatan.

"Pelaku warga Jalan Abu Bakar Lambogo. Tapi ditangkap di Jalan Ap Pettarani. Gerak cepat petugas ini, sehingga kurang dari 12 jam pelaku ditangkap," kata Kodrat.

Kapolsek Makassar Kompol Kodrat M Hartanto. Foto: Dok. Istimewa

Kodrat menambahkan, pria yang berumur 21 tahun itu, kini menjalani pemeriksaan di Mako Polrestabes Makassar. Polisi tengah mendalami motif di balik aksi teror tersebut.

Sebelumnya, ancaman teror bom itu disampaikan oleh pria misterius melalui telepon kepada salah satu pengurus Masjid Mujahidin bernama Ila H Muhammad. Bahkan, pria misterius sempat menyebut dirinya adalah teroris.

Ancaman teror bom menjelang tahun baru ini, sempat menghebohkan dan membuat warga sekitar hingga jemaah masjid panik.

Polisi juga sempat memblokade dan melakukan pengamanan super ketat di Jalan Maccini Sawah. Polisi menurunkan tim gegana untuk memeriksa benda yang disebut peneror. Setelah diperiksa tidak ada bom yang ditemukan.

"Saat pemeriksaan, kami hanya menemukan ember dan dapat dipastikan tidak memiliki daya ledak," kata Kodrat.