Pelaku yang Kirim Bangkai Ayam ke Kantor KPU Jakut: Dua Pemotor Berjaket Ojol

9 Agustus 2024 12:11 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Polisi saat mengecek tempat teror bangkai ayam di Kantor KPU Jakarta Utara.  Foto: Dok. Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Polisi saat mengecek tempat teror bangkai ayam di Kantor KPU Jakarta Utara. Foto: Dok. Istimewa
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Aksi teror dilakukan dengan menyasar Kantor KPU Jakarta Utara pada Kamis (8/8) dini hari. Kantor KPU Jakarta Utara dikirimi bangkai ayam yang ditujukan kepada salah seorang komisionernya, Abie Maharullah Madugiri.
ADVERTISEMENT
Berdasarkan hasil penyelidikan, Kapolsek Tanjung Priok, Kompol Nazirwan, menyebut ada dua orang yang diduga melakukan teror tersebut. Dua pelaku datang ke Kantor KPU Jakarta Utara dengan menggunakan sepeda motor dan berjaket ojol.
"Berhenti di depan Kantor KPU Kota Jakarta Utara 1 orang turun dari sepeda motor langsung melempar bungkusan plastik warna hitam ke halaman Kantor KPU Kota Jakarta Utara," kata dia melalui keterangan yang diterima pada Jumat (9/8).
Penampakan bangkai ayam terbungkus plastik di Kantor KPU Jakarta Utara. Foto: Dok. Istimewa
Adapun bangkai ayam itu baru diketahui oleh petugas sekuriti pada pagi hari. Ketika itu, petugas sekuriti yang hendak menaikkan bendera melihat adanya kantong plastik. Ketika dibuka, kantong plastik itu ternyata berisi bangkai ayam.
"Pada saat akan menaikkan bendera merah putih tiba-tiba melihat bungkusan plastik hitam yang berada di halaman Kantor KPU Kota Jakarta Utara," ujar dia.
ADVERTISEMENT
Sebelumnya diberitakan, bangkai ayam tersebut berada dalam kondisi kepala terpotong dan dimasukkan ke dalam kantong plastik. Selain itu, ada secarik kertas berisi ancaman untuk Komisioner KPU Jakarta Utara, Abie Maharullah Madugiri.
"Peringatan keras Abie Maharullah Madugiri jangan kamu main-main atau keluargamu taruhannya, ingat itu dan camkan baik-baik," tulis surat tersebut sebagaimana dilihat dari foto yang beredar pada Jumat (9/8).
Respons Komisioner
Abie sendiri memastikan tak terpengaruh teror tersebut dan akan tetap menjalankan tugas sebagaimana biasanya.
"Kita bekerja sesuai koridor hukum yang ada, ada rujukannya PKPU dalam menjalankan segala aktivitas, ya selama kita mengacu pada aturan tersebut sih saya kira semua aktivitasnya bakal tetap berjalan seperti biasa aja," kata dia ketika dikonfirmasi.
ADVERTISEMENT
Abie tak mengetahui orang yang mengirim teror tersebut kepada dirinya. Dia juga tak mengetahui permasalahan yang membuat membuat dirinya dikirimi bangkai ayam.
Adapun sebagai tindak lanjut, KPU Jakarta Utara sudah berkoordinasi dengan aparat kepolisian.
"Nggak ngerti juga dari siapa dan dalam konteks apa, makanya ini lagi diselidiki oleh kepolisian, lagi ditelusuri," ucap dia.