Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
ADVERTISEMENT
Beberapa kasus penyebaran virus corona (Covid-19) di dunia terjadi di kapal pesiar, seperti Diamond Princess dan The Grand Princess. Meski potensi penyebarannya cukup besar, PT Pelabuhan Indonesia II (Pelindo II) terus memperketat masuknya semua kapal barang dan kapal penumpang
ADVERTISEMENT
Direktur Utama Pelindo II Arif Suhartono mengatakan, hingga saat ini belum ada larangan kapal barang maupun penumpang bersandar di wilayah cakupannya.
"Sementara ini kan kita belum ada permintaan ke sana (melarang kapal bersandar)," kata Dirut Pelindo II, Arif Suhartono di Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (13/3).
Wilayah Pelindo II sendiri meliputi: Sumbar, Lampung, Bengkulu, Jambi, Bangka Belitung, Sumsel, Jakarta, Banten, Jawa Barat dan Kalimantan Barat.
Arif mengungkapkan, memang beberapa hari lalu pihaknya menerima laporan ada seorang kapten kapal yang tidak enak badan. Namun, ia memastikan kondisi kapten kapal itu kini membaik.
"Terkait kapal penumpang dan barang, sampai saat ini belum ada. Memang sempat beberapa hari lalu ada di sosial media ada kabar kapten kapal diindikasikan. Memang kapten tersebut memang tidak enak badan dan sengaja mau memeriksa diri. Tapi setelah dicek, ternyata tidak. Tidak ada masalah," jelas Arif.
ADVERTISEMENT
Meski begitu, Arif menyebut, jika ke depannya ada kapal-kapal yang ditolak bersandar di wilayah Pelindo lainnya, maka hal serupa juga akan dilakukan pihaknya.
"Terkait kapal cruise, ini kan tidak point to point. Terus ini kan biasanya, kita pasti akan berusaha yang sama dengan treatment. Jika ditolak dari pelabuhan lain tak mungkin kita terima. Kita akan berusaha sama dengan pelabuhan lain," ungkap dia.
Di sisi lain, ia yakin karena wabah virus corona ini banyak kapal pesiar yang enggan berlayar. Ia meyakini jika berlayar dengan membawa beragam warga negara, maka kemungkinan untuk ditolak pun ada.
"Saya yakin ini karena ini dengan wabahnya seperti ini kapal cruise pun enggak mau jalan, karena percuma kalau itu akan ditolak (bersandar)," tandasnya.
ADVERTISEMENT