Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.102.2
Pemandangan Langka: Salat Zuhur di Mataf Masjidil Haram Diikuti Sedikit Jemaah
29 April 2025 19:52 WIB
·
waktu baca 2 menit
ADVERTISEMENT
Pemandangan langka terlihat di Masjidil Haram, Makkah, Selasa (29/4). Masjid suci utama umat Islam ini biasanya dipenuhi jutaan jemaah umrah dari berbagai negara, tapi hari ini tampak begitu lengang.
ADVERTISEMENT
Pada salat Zuhur, hanya sejumlah jemaah umrah berkain ihram yang melaksanakan salat di mataf (area di sekeliling Ka’bah). Suhu udara menunjukkan 37 derajat Celsius. Biasanya, meski terik, area mataf tetap dipadati jemaah umrah karena merupakan lokasi favorit.
Dalam siaran langsung televisi pemerintah Saudi, terlihat salat Zuhur dilaksanakan sekitar pukul 12.36 Waktu Arab Saudi (WAS) atau 16.36 WIB.
Suasana lengang sudah terlihat sejak selesai salat Subuh. Biasanya, pagi hari adalah waktu favorit jemaah umrah melaksanakan Tawaf ( mengelilingi Ka’bah 7 putaran berlawanan arah jarum jam) karena Matahari belum menampakkan kegarangannya. Tapi pagi tadi, suasana tampak lowong dibandingkan pekan lalu.
Penyebab Masjidil Haram sepi hari ini adalah musim umrah telah berakhir. Hari ini adalah hari terakhir jemaah umrah luar negeri wajib meninggalkan Arab Saudi.
ADVERTISEMENT
Perintah ini dikeluarkan untuk persiapan musim haji 2025. Ini juga sebagai upaya agar jemaah umrah tidak “menyusup” menjadi jemaah haji (ilegal). Mereka yang bandel tidak pulang ke negaranya, akan disanksi.
Adapun mereka yang berumrah di Masjidil Haram hari ini diperkirakan adalah jemaah haji pemegang izin haji (tasreh) yang tiba awal atau penduduk Makkah yang mengantongi izin.
Per 23 April, Makkah hanya boleh dimasuki pemegang izin/visa haji (tasreh), penduduk ber-KTP Makkah, dan pekerja yang mengantongi izin.
Hari ini — bertepatan tanggal 1 Zulkaidah 1446 H — juga menjadi hari perdana jemaah haji dari luar negeri berdatangan ke Saudi, antara lain dari Malaysia, Afrika Selatan, Bangladesh, dan India. Sedangkan jemaah Indonesia tiba 2 Mei.
ADVERTISEMENT
Kedatangan jutaan jemaah haji secara bergelombang ini nantinya akan membuat Masjidil Haram kembali padat.