Pemerintah Bangun 3 Pusat Data Nasional: Cikarang, Batam, dan IKN

23 September 2024 12:53 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Rapat internal Komisi III DPR RI soal tidak lanjut uji kelayakan dan kepatutan 12 calon hakim agung dan calon hakim Ad Hoc usulan Komisi Yusdisial, Kamis (28/8/2024). Foto: Haya Syahira/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Rapat internal Komisi III DPR RI soal tidak lanjut uji kelayakan dan kepatutan 12 calon hakim agung dan calon hakim Ad Hoc usulan Komisi Yusdisial, Kamis (28/8/2024). Foto: Haya Syahira/kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Komisi I DPR RI menggelar rapat kerja bersama Menkopolhukam Hadi Tjahyanto dan Wamenkominfo Nezar Patria, Selasa (23/9).
ADVERTISEMENT
Hadi pun memaparkan progres pembangunan Pusat Data Nasional (PDN) yang rencananya akan dilakukan di 3 kota, yakni Cikarang, Batam, dan Ibu Kota Nusantara (IKN).
“Pemerintah akan membangun tiga pusat data nasional yang pertama adalah di Cikarang kemudian yang kedua adalah di Batam dan yang ketiga adalah di IKN,” kata Hadi dalam paparannya.
Hadi mengatakan, pembangunan 3 PDN ini akan dilakukan dengan skema pinjaman dari Korea Selatan dan Prancis.
“Dan untuk mengelola PDN ini akan dibentuk BLU (Badan Layanan Umum) di bawah Kominfo yang pengajuannya sudah disetujui oleh PAN RB,” jelasnya.
Menkopolhukam Hadi Tjahjanto (tengah) didampingi Panglima Jenderal TNI Agus Subiyanto (kiri) dan Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo (kanan) memberikan keterangan pers terkait dibebaskannya pilot Susi Air Phillip Mark Mehrtens. Foto: ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso
Hadi pun lalu memaparkan progres pembangunan PDN di 3 kota tersebut, di antaranya PDN Cikarang yang sudah mencapai 85 persen dan ditargetkan mulai beroperasi tahun 2026.
ADVERTISEMENT
“Sedangkan pembangunan PDN Batam terkait lokasi tanah yang sudah dibebaskan oleh otoritas Batam dan rencananya akan memanfaatkan soft loan dari pemerintah Korsel dan pada saat ini masih dalam proses penentuan konsultan pengawas,” jelasnya.
Sedangkan untuk PDN IKN, Hadi mengatakan Otorita IKN masih mencari lokasi yang tepat.
“Lokasi tanah sedang disiapkan oleh OIKN. Kemungkinan Minggu ini juga akan kami panggil untuk bisa menentukan di mana letaknya,” jelasnya.
Ketua Komisi I Meutya Hafid kemudian juga menagih progres pemulihan PDSN (Pusat Data Sementara Nasional) Surabaya yang sempat terserang ransomware Juni lalu.
“Kami ingin dalam forum rapat kerja komisi satu pemerintah juga dapat menjelaskan update terakhir mengenai pemulihan PDSN,” kata Meutya.
Hadi pun menjawab bahwa saat ini PDSN Surabaya sedang dalam tahap pembangunan kembali dan ditargetkan selesai akhir September 2024.
ADVERTISEMENT
“Kita sedang melakukan rebuild sistem PDSN 2 Surabaya yang direncanakan akan selesai pada akhir september 2024,” jelas Hadi.