Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.94.0
Pemerintah dan Houthi Selesai Pertukaran Tahanan, Damai di Yaman di Depan Mata
17 April 2023 20:10 WIB
ยท
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Peristiwa ini menimbulkan harapan perdamaian di Yaman. Konflik Yaman disebut oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) sebagai salah satu krisis kemanusiaan terparah di dunia.
Sejak pekan lalu, terhitung lima penerbangan hilir mudik dari ibu kota pemberontak Houthi di Sanaa, menuju kota dikuasai Pemerintah Yaman Marib dan sebaliknya.
Menurut Komite Internasional Palang Merah (ICRC) operasi pertukaran tahanan sepenuhnya sukses. Total ada 869 orang yang ditukar sesuai perjanjian di Swiss pada Maret 2023 lalu.
Pada Minggu (16/4), hari terakhir pertukaran tahanan, terdapat seorang tahanan wanita bernama Samira March. Dia ditangkap pasukan pemerintah lima tahun lalu, atas dugaan merencanakan aksi pengeboman terhadap pejabat Pemerintah Yaman.
"Ia dibebaskan setelah pertukaran dengan jurnalis yang ditahan Houthi," kata negosiator Pemerintah Yaman Majed Fadail seperti dikutip dari Al-Jazeera.
ADVERTISEMENT
Keempat jurnalis itu sudah divonis mati oleh pemberontak Houthi.
ICRC menyambut baik pertukaran tahanan itu. Mereka bahkan menyebut peristiwa ini luar biasa indah.
"Operasi ini sepenuhnya untuk menyatukan kembali keluarga. Hampir 900 orang tahanan bersatu kembali dengan keluarganya, berarti ada ribuan orang bisa merayakan Idul Fitri bersama," kata pejabat ICRC Fatima Sator.
Konflik Yaman bermula pada 2014 saat pemberontak Houthi berhasil menendang Pemerintah Yaman dari ibu kota Sanaa. Tindakan itu membuat koalisi pimpinan Arab Saudi menggempur Houthi. Saudi adalah sekutu dekat Pemerintah Yaman.
Konflik di Yaman menewaskan ratusan ribu jiwa. Besarnya jumlah korban jiwa memunculkan krisis kemanusiaan besar.
ADVERTISEMENT
Pada April 2022 PBB memediasi gencatan senjata. Itu berhasil menurunkan jumlah korban jiwa di Yaman. Sebab, ketika gencatan senjata berakhir Oktober 2022 lalu, baku tembak antar pasukan pemerintah dan pemberontak ternyata tidak terjadi.
Setelah pertukaran tahanan teranyar, rekonsiliasi antara Iran dan Saudi semakin membuat perdamaian di Yaman ada di depan mata. Sebab, Houthi adalah sekutu utama Iran.
ADVERTISEMENT
Houthi pun memastikan, negosiasi dengan Arab Saudi akan kembali dilakukan usai Idul Fitri yang diperkirakan jatuh pada 21 April mendatang.