Pemerintah Prancis Terancam Tumbang, Mosi Tidak Percaya Digelar

4 Desember 2024 16:10 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Perdana Menteri Prancis Michel Barnier. Foto: Pascal LACHENAUD / AFP
zoom-in-whitePerbesar
Perdana Menteri Prancis Michel Barnier. Foto: Pascal LACHENAUD / AFP
ADVERTISEMENT
Anggota parlemen Prancis pada Rabu (4/12) akan menggelar voting mosi tidak percaya untuk menggulingkan pemerintahan PM Michel Barnier.
ADVERTISEMENT
Jika terwujud, maka Michel Barnier adalah PM pertama Prancis yang terguling lewat mosi tak percaya dalam 60 tahun terakhir. Ini terjadi ketika Prancis sedang berjuang menanggulangi defisit anggaran.
Pada Selasa (3/12), Michel Barnier masih optimistis pemerintahannya akan bertahan dan selamat dari mosi tidak percaya.
Akan tetapi optimisme Michel Barnier akan menghadapi hambatan besar dari partai kanan jauh National Rally (RN). Menggandeng partai sayap kiri, mereka sepakat menumbangkan pemerintahan Barnier.
Berdasarkan perhitungan jumlah anggota parlemen, gabungan partai kanan jauh dan sayap kiri cukup menggulingkan kekuasaan Michel Barnier.
“Tanpa ragu,” kata anggota parlemen dari RN, Laure Lavalette, mengenai tujuan mereka menumbangkan Michel Barnier, seperti dikutip dari AFP.
Presiden Prancis Emmanuel Macron berjalan setibanya di Bandara I Gusti Ngurah Rai, Bali, Senin (14/11/2022). Foto: Fikri Yusuf/Antara Foto
"Tidak ada alasan hal ini akan menyebabkan kekacauan besar. Jangan bermain-main dengan rasa takut , tidak semuanya yang akan hancur,” sambung dia.
ADVERTISEMENT
Meski nantinya terguling, Michel Barnier diminta oleh Presiden Emmanuel Macron untuk tetap menjadi PM sampai sosok baru terpilih. Kemungkinan besar PM baru akan dipilih pada 2025.