Pemerintah Tetapkan Idul Adha Jatuh pada Senin, 17 Juni 2024

7 Juni 2024 19:13 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi melihat hilal. Foto: ANTARA FOTO/Saiful Bahri
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi melihat hilal. Foto: ANTARA FOTO/Saiful Bahri
ADVERTISEMENT
Kementerian Agama (Kemenag) menetapkan 1 Zulhijah 1445 jatuh pada tanggal 8 Juni 2024. Dengan demikian, Idul Adha jatuh pada tanggal 17 Juni 2024 (10 Zulhijah).
ADVERTISEMENT
"Hari Raya Idul Adha jatuh pada Senin 17 Juni 2024," kata Wakil Menteri Agama RI, Saiful Rahmat Dasuki.
Hal tersebut berdasarkan sidang isbat yang digelar di Kantor Kemenag, Jalan Thamrin, Jakarta, Jumat (7/6) malam.
Dalam pemaparannya, Kemenag menyebut hilal sudah melebihi posisi berdasarkan kriteria Imkanur rukyat MABIMS (Menteri Agama Brunei, Indonesia, Malaysia, dan Singapura), yakni tinggi hilal 3 derajat dengan sudut elongasi 6,4 derajat.
"Data hilal saat ini di seluruh Indonesia yaitu ketinggian hilal berkisar antara 7 derajat 15,82 menit hingga 10 derajat 41,09 menit. Sedangkan sudut elongasinya adalah 11 derajat 34,83 menit hingga 13 derajat 14,47 menit," lanjut Saiful.
Idul Adha di Saudi 16 Juni
Arab Saudi sudah terlebih dahulu melakukan pengamatan hilal. Hilal sudah terlihat dan ditentukan bahwa Idul Adha jatuh pada 16 Juni 2024.
ADVERTISEMENT
Artinya 1 Zulhijah 1445 jatuh pada 7 Juni 2024. Pelaksanaan puncak haji, yakni wukuf di Arafah bagi jemaah haji digelar pada Sabtu, 15 Juni 2024 (tanggal 9 Zulhijah).
Awal Zulhijah berbeda satu hari antara Saudi dengan Indonesia.