Pemerintah Ukraina: 352 Warga Sipil Tewas Sejak Awal Invasi Rusia

28 Februari 2022 7:11 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Anggota layanan Ukraina terlihat di lokasi pertempuran dengan kelompok penyerang Rusia di Kiev, Ukraina, Sabtu (26/2/2022). Foto: SERGEI SUPINSKY/AFP
zoom-in-whitePerbesar
Anggota layanan Ukraina terlihat di lokasi pertempuran dengan kelompok penyerang Rusia di Kiev, Ukraina, Sabtu (26/2/2022). Foto: SERGEI SUPINSKY/AFP
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Kementerian Kesehatan Ukraina pada hari Minggu (27/2) menyebut sebanyak 352 warga sipil, termasuk 14 anak-anak tewas sejak awal invasi Rusia ke Ukraina.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari Reuters, Senin (28/2), disebutkan juga bahwa 1.684 orang, termasuk 116 anak-anak, terluka.
Serangan Rusia ke Ukraina masih terus berlangsung. Dilaporkan sudah banyak kota di Ukraina diduduki tentara Rusia.
Asap mengepul setelah penembakan di pinggiran kota digambarkan dari Kyiv, Ukraina, Minggu (27/2/2022). Foto: Mykhailo Markiv/REUTERS
Kemudian ratusan ribu warga Ukraina mengungsi ke negara tetangga anggota NATO. Tapi pria berusia 18-60 tahun diminta untuk tinggal dan membantu pertempuran.
Ukraina masih terus berupaya melawan serangan Rusia meski sudah banyak berjatuhan korban jiwa dan masyarakat mengungsi.
Kondisi apartemen di Kiev, Ukraina setelah diserang oleh militer Rusia pada (25/2). Foto: Daniel LEAL/AFP
Ukraina juga menutup perbatasannya menuju dan Belarusia. Hal itu disampaikan Perdana Menteri Denys Shmyhal pada Sabtu (26/2) malam.
Shmyhal mengatakan, hanya warga Ukraina yang dapat menyeberang dari Rusia dan masuk Ukraina. Meski demikian, ia tidak mengungkapkan kapan penutupan perbatasan akan berlaku.