Pemimpin Oposisi Senegal Ancam Kerusuhan Besar Bila Dirinya Dilarang Nyapres

7 Juli 2023 12:10 WIB
ยท
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pemimpin oposisi Senegal, Ousmane Sonko. Foto: Muhamadou Bittaye/AFP
zoom-in-whitePerbesar
Pemimpin oposisi Senegal, Ousmane Sonko. Foto: Muhamadou Bittaye/AFP
ADVERTISEMENT
Sosok oposisi utama di Senegal mengancam akan ada "kerusuhan tak tergambarkan" bila dirinya dilarang mencalonkan diri jadi presiden pada pemilu Februari 2024 mendatang.
ADVERTISEMENT
Pernyataan disampaikan Ousmane Sonko pada Kamis (6/7). Ini adalah komentar pertama setelah petahana Presiden Macky Sall memastikan, tidak akan mencalonkan untuk periode ketiga.
"Tidak akan ada pemilu di negara ini, atau akan ada kerusuhan tak tergambarkan bila Presiden Macky Sall menggunakan trik yudisial untuk mencegah pencalonan saya," kata Sonko saat diwawancarai media France 24, seperti dikutip AFP.
Presiden Senegal Macky Sall. Foto: Seyllou/AFP
Sonko dikenal sebagai rival utama Sall. Juni lalu dia dipenjara dua bulan akibat tuduhan merusak moral seorang wanita muda.
Atas vonis itu Sonko tidak bisa mencalonkan diri sebagai presiden.
Vonis terhadap Sonko berujung rusuh besar di Senegal. Sebanyak 16 orang kehilangan nyawa akibat kerusuhan tersebut.
Sedangkan Sall pada pekan ini mengumumkan tidak akan maju untuk periode ketiga. Sall menegaskan langkah itu diambil demi mencegah semakin meluasnya kerusuhan di Senegal.
ADVERTISEMENT
Sonko menanggapi keputusan Sall dengan kritik pedas. Dia percaya langkah itu diambil Sall bukan karena sosok demokratis melainkan tekanan internasional.