Pemkot Semarang Pakai 2 Unit Mobil Esemka untuk Keperluan Dinas

1 Februari 2020 0:25 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Wali Kota Semarang Hendi perkenalkan kembali mobil Esemka. Foto: Dok. Pemkot Semarang
zoom-in-whitePerbesar
Wali Kota Semarang Hendi perkenalkan kembali mobil Esemka. Foto: Dok. Pemkot Semarang
ADVERTISEMENT
Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi memperkenalkan mobil Esemka sebagai kendaraan dinas Pemkot Semarang. Hendi --panggilan akrab Hendrar, menuturkan, saat ini Pemkot Semarang sudah menggunakan dua unit mobil Esemka tipe Bima untuk keperluan dinas.
ADVERTISEMENT
Hendi berharap, usahanya itu bisa meyakinkan masyarakat jika mobil Esemka sudah bisa mengaspal di jalanan kota.
"Untuk menambahkan minat masyarakat kepada karya anak bangsa yang kualitasnya hebat ini. Apalagi yang ada saat ini sudah dimodifikasi dengan dilengkapi power steering dan bisa menggunakan bahan bakar gas yang dikombinasi dengan Pertalite, karena sudah dipasangi converter," ujar Hendi dalam keterangannya, Jumat (31/1).
"Esemka Bima 1.3 ini mobil niaga yang keren. Tarikannya juga oke. Karena 1.300 cc, pokoknya asik, enggak kalah sama mobil Jepang. Tinggal bagaimana menumbuhkan minat warga," tegasnya.
Hendi menuturkan, Pemkot Semarang berencana menambah mobil Esemka untuk kepentingan operasional. Ia berharap, nantinya, pihaknya akan menambah dua unit lagi.
"Kami upayakan konsisten mendorong produk anak bangsa menjadi produk yang berkembang," ucap Hendi.
ADVERTISEMENT
Sementara itu, Plt Kepala BLU Trans Semarang Hendrix Setiawan mengungkapkan, mobil Esemka Bima 1.3 yang digunakan Pemkot Semarang berharga sekitar Rp 120 juta per unit. Dengan harga tersebut, menurut Hendrix, sebenarnya mobil Esemka bisa memenangkan pasar mobil niaga di Indonesia.
"Ini sekaligus mendukung program Bapak Presiden untuk bisa menggunakan produk lokal," tutup Hendrix.