Pemotor Tewas Tertimpa Kontainer yang Lepas dari Truk di Jalan Raya Sukabumi

17 Oktober 2024 22:06 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pemotor tewas tertimpa kontainer di Jalan Raya Cianjur, Jawa Barat, Kamis (17/10/2024). Foto: Dok Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Pemotor tewas tertimpa kontainer di Jalan Raya Cianjur, Jawa Barat, Kamis (17/10/2024). Foto: Dok Istimewa
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Seorang pemotor tewas dan satu lainnya terluka akibat tertimpa boks kontainer yang terlepas dari truk di Jalan Raya Sukabumi, Kampung Cibinong, Desa Rancagoong, Kecamatan Cilaku, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Kamis (17/10) malam.
ADVERTISEMENT
Kecelakaan itu berawal saat truk kontainer bernomor polisi B 9679 UEJ melaju dari Sukabumi menuju Cianjur dengan kecepatan sedang. Saat melintasi di lokasi, boks kontainer sangkut ke pohon dan terlepas menimpa pemotor Yamaha Fazio F 4291 WAX yang berada di belakangnya.
Kanit Gakkum Satlantas Polres Cianjur, Ipda Ika Cakra Mustika mengatakan, polisi masih menyelidiki penyebab lepasnya boks kontainer dari badan truk.
"Terdapat dua orang korban, satu korban tewas di lokasi kejadian akibat tertimpa boks kontainer dan seorang lainnya luka. Kedua korban, langsung dibawa ke RSUD Cianjur," kata Cakra, di lokasi kejadian.
Petugas sempat kesulitan mengevakuasi kedua korban yang tertimpa boks kontainer. Polisi terpaksa mengerahkan alat berat ke lokasi. Polisi belum mengungkap identitas korban.
ADVERTISEMENT
Pemotor tewas tertimpa kontainer di Jalan Raya Cianjur, Jawa Barat, Kamis (17/10/2024). Foto: Dok Istimewa
"Alat berat jenis crane diterjunkan ke lokasi untuk proses pengangkatan boks kontainer yang terlepas dari badan truk," jelasnya.
Kecelakaan ini juga mengakibatkan lalu lintas di lokasi macet parah. Saat ini lalu lintas di lokasi telah kembali normal.
"Kemacetan dari kedua sepanjang tiga kilometer sempat terjadi saat proses evakuasi tersebut," tutupnya.
Sementara itu saksi mata, Ahmad (60) mengaku sempat mendengar suara dentuman cukup keras sebelum kecelakaan terjadi.
"Saat itu saya sedang berjalan tak jauh dari lokasi kecelakaan, dan sempat mendengar suara dentuman setelah mendekat melihat ada satu unitnya sepeda motor dengan penumpangnya tertimpa," ucap Ahmad.