Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Pemprov DKI Akan Talangi Biaya Sewa Rumah Warga Bukit Duri
20 Februari 2017 19:26 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:18 WIB
ADVERTISEMENT
Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, meninjau kawasan Bukit Duri, yang menjadi langganan banjir. Dalam kunjungannya, Ahok menegaskan ingin proses normalisasi sungai tetap berjalan. Namun, proses normalisasi terhalang oleh pembangunan rumah susun yang terlambat karena kontraktor yang dianggap nakal.
ADVERTISEMENT
Ahok ingin agar warga dapat pindah ke rumah susun sehingga proses normalisasi sungai bisa berjalan. Tapi karena ada keterlambatan pembangunan rumah susun, Ahok sedang mencari jalan tengah agar warga tetap bisa pindah dan normalisasi dapat berjalan.
"Saya sedang mencari jalan tengah, seperti ya kita kasih uang dulu untuk sewa tempat lain. Jadi mereka bisa pindah. Kita lagi hitung ini," kata Ahok di Bukit Duri, Jakarta, Senin (20/2).
Ahok berpendapat tidak bisa menunggu rusun selesai baru proses normalisasi berjalan. Maka dari itu, Ahok ingin agar warga terlebih dahulu dipinjamkan uang untuk mencari tempat tinggal supaya proses normalisasi tetap berjalan.
Namun usulan Ahok ini masih sebatas wacana. Ahok masih menimbang-nimbang apakah wacana tersebut merupakan jalan tengah yang terbaik bagi warga sekitar
ADVERTISEMENT