Pemprov Jabar: PSBB di Daerah Selain Bogor, Depok, dan Bekasi Tunggu Rapid Test
PerbesarADVERTISEMENT
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Pemprov Jabar mengusulkan lima daerah yakni Kabupaten dan Kota Bogor, Kota Depok, Kabupaten dan Kota Bekasi agar ditetapkan status Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB ).
ADVERTISEMENT
Jubir Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan (GTPP) COVID-19 Jabar, Daud Achmad, mengatakan lima daerah itu diusulkan karena letaknya yang berdekatan dengan DKI Jakarta.
"Sementara ini yang diusulkan baru Bodebek karena berkaitan dengan penetapan DKI Jakarta sebagai daerah dengan PSBB, DKI Jakarta tidak bisa terlepas dari Bogor Depok dan Bekasi, maka Pemprov Jabar dan kami dari gugus tugas masih konsentrasi ke Bodebek," kata dia di Gedung Sate Bandung, Rabu (8/4).
Meski demikian, kata Daud, tak menutup kemungkinan daerah lain di Jabar juga diusulkan PSBB. Namun hal itu menunggu hasil rapid test dari 27 kabupaten/kota di Jabar. Hasil rapid test bakal dikaji untuk mengetahui sebaran corona di Jabar.
"Kalau pemetaan sudah lebih lengkap kita tunggu RDT atau lihat dari Pikobar, kita akan bisa mengkaji daerah lain yang mungkin saja menjadi klaster seperti di wilayah Jabodetabek ini," ucap dia.
ADVERTISEMENT
Sebelumnya, pasien yang positif terinfeksi corona di Jabar bertambah 80 pasien. Berdasarkan data yang diperoleh dari Pusat Informasi dan Koordinasi COVID-19 Jabar (Pikobar) pada Selasa (7/4) pukul 22.13 WIB, tercatat pasien yang positif berjumlah 343 pasien (sebelumnya 263).
Pasien yang positif terpapar tersebar di berbagai wilayah di Jabar seperti Kota Bandung, Kota Bekasi, Kota Cimahi, Kabupaten Sukabumi, hingga Kota Tasikmalaya. Kota Bekasi tercatat menjadi wilayah dengan pasien positif corona terbanyak sejumlah 38 pasien.
***
kumparanDerma membuka campaign crowdfunding untuk bantu pencegahan penyebaran corona virus. Yuk, bantu donasi sekarang!