Pencarian Berlanjut, Korban Gempa Taiwan Bertambah Jadi 14 Orang

10 Februari 2018 18:55 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:11 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Korban gempa Taiwan (Foto: AFP/Yang Jen-Fu)
zoom-in-whitePerbesar
Korban gempa Taiwan (Foto: AFP/Yang Jen-Fu)
ADVERTISEMENT
Jumlah korban tewas gempa besar di Taiwan bertambah menjadi 14 orang. Jumlah itu meningkat usai tim evakuasi menemukan dua jenazah baru di reruntuhan gedung yang rusak akibat bencana tersebut.
ADVERTISEMENT
Gempa besar itu diketahui merusak apartemen Yun Stui setinggi 12 lantai. Bangunan tersebut karena guncangan gempa sangat besar miring 50 derajat.
Dua jenazah baru dan tiga orang yang masih dalam pencarian diyakini sebagai satu anggota keluarga dari Beijing yang menginap di apartemen di kota Hualien.
Mereka menginap di lantai dua bangunan itu. Keluarga tersebut teridentifikasi baru satu hari beristirahat di sana.
"Kami menggali reruntuhan dari lantai empat. Kami menggunakan segala cara dan upaya demi melakukan penyelamatan dan pencarian," ucap keterangan resmi Departemen Pemadam Kebakaran Hualien, seperti dikutip dari AFP, Sabtu (10/2).
Mereka menambahkan, korban pertama yang ditemukan adalah remaja berusia 12 tahun. Sementara, jasad kedua merupakan pria dewasa.
Lokasi gempa Hualien merupakan kota wisata dengan populasi 100 ribu jiwa. Akibat gempa, jalanan di kota itu rusak parah dan terdapat beberapa celah besar.
ADVERTISEMENT
Taiwan adalah negara yang terletak di antara dua lempeng tektonik dunia dan rawan gempa. Lindu di Hualien yang baru saja terjadi berkekuatan 6,1 magnitudo.
Gempa Hualien bukan yang terbesar pernah terjadi di Taiwan. Pada 1999, gempa berkekuatan 7,6 magnitudo mengguncang negara ini dan menyebabkan lebih dari 2.000 orang tewas.