news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Pendaki Khansa, Jago Bagi Waktu antara Gunung dan Sekolah

22 Agustus 2022 19:53 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pendaki remaja Khansa Syahlaa Aliyah. Foto: Andika Ramadhan/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Pendaki remaja Khansa Syahlaa Aliyah. Foto: Andika Ramadhan/kumparan
ADVERTISEMENT
Pendaki muda asal Jakarta, Khansa Syahlaa, telah kembali ke Tanah Air setelah menunaikan misi pendakiannya ke puncak tertinggi Benua Eropa, Gunung Elbrus, tepat pada hari kemerdekaan Indonesia pada 17 Agustus lalu.
ADVERTISEMENT
Tepat pada peringatan Hari Kemerdekaan ke-77 RI, 17 Agustus 2022, pukul 10.45 waktu Rusia, atau 14.45 WIB, Khansa dan ayahnya, Aulia Ibnu, berhasil mengibarkan bendera merah putih di Gunung Elbrus. Pendakian kali ini juga jadi gunung ke-77 bagi Khansa yang telah memulai pendakiannya sejak umur 8 tahun.
Pendaki remaja Khansa Syahlaa disambut Kepala SMA Labchool Jakarta Suparno usai kepulangan dari pendakian Gunung Elbrus, Rusia, Senin (22/8/2022). Foto: Andika Ramadhan/kumparan
Keberhasilan Khansa menjadi pendaki muda tidak lepas dari dukungan penuh yang diperolehnya dari keluarga, teman-teman, maupun sekolahnya. Mereka pun menyambut Khansa setibanya di Bandar Udara Soekarno-Hatta pada Minggu (21/8) lalu.
"Pastinya kangen banget ya, enggak ketemu 2-3 minggu. Bangga dan terharu banget, enggak menyangka punya teman sehebat Khansa. Pas ketemu (saat pulang) di bandara, oh my God, Khansa, hampir keluar juga air mata," kata Yasmine, teman kelas Khansa ketika ditemui kumparan di SMA Labschool Jakarta, Senin (22/8).
ADVERTISEMENT
Bagi teman-temannya, Khansa adalah orang yang dapat membagi waktu antara sekolah dan kegemarannya dalam mendaki gunung. Pernah ketika di Kelas 10 dan sekolah masih berlangsung secara online, Khansa tetap mengerjakan tugas-tugas lebih cepat dibandingkan teman-temannya di tengah kegiatannya mendaki gunung.
"She's very hardworking, di antara kami, dia paling semangat belajar lah. Tugas yang dia kerjakan juga terstruktur banget," ujar teman Khansa lainnya, Nesha, Tasya, dan Aika saling bersahutan.
Pendaki remaja Khansa Syahlaa saat penyambutan kembali ke Tanah Air. Foto: Andika Ramadhan/kumparan
Kepala SMA Labschool Jakarta, Suparno, mengatakan Khansa telah menjadi kebanggaan sekolah sejak pertama dia masuk. Dia bahkan diterima di sekolah karena prestasi non-akademiknya.
"Kami memberikan beasiswa kepada Khansa ketika masuk Labschool. Kami membebaskan dia dari uang pangkal, SPP, dan lain-lain. Itu lah support yang dapat kami berikan untuk mengembangkan proses pengembangan dirinya, terutama hobinya yang mendaki gunung," ujar Suparno.
Kepala SMA Labschool Jakarta, Suparno. Foto: Andika Ramadhan/kumparan
Suparno mengakui manajemen waktu Khansa untuk hobi dan pendidikannya sangat baik. Sebelum menghadapi Gunung Elbrus, menurutnya, setidaknya ada 20 gunung yang telah berhasil didaki Khansa untuk latihan. Tapi sepanjang itu, Khansa tidak pernah melupakan kegiatan belajar dan tugas-tugas sekolahnya.
ADVERTISEMENT
Dia mengatakan, sekolah akan mendukung misi Khansa dalam pendakian 7 puncak tertinggi di dunia atau The Seven Summits. Suparno juga berharap Khansa dapat menjadi inspirasi bagi generasinya.
"Kami berharap Khansa bisa terus mengembangkan dirinya, menjadi pribadi yang punya prestasi dan menginspirasi. Khansa bisa memberikan dorongan buat yang lainnya untuk bisa berhasil mencapai apa yang telah menjadi cita-citanya," kata Suparno.
Pendaki remaja Khansa Syahlaa disambut di sekolahnya usai kepulangan dari pendakian Gunung Elbrus, Rusia, Senin (22/8/2022). Foto: Andika Ramadhan/kumparan