Pendeta Kristen Diludahi Dua Remaja Yahudi di Yerusalem

7 Februari 2024 12:01 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
3
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pastor Nikodemus Schnabel. Foto: Ahmad Gharabli/AFP
zoom-in-whitePerbesar
Pastor Nikodemus Schnabel. Foto: Ahmad Gharabli/AFP
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Dua remaja Yahudi Ultra Ortodoks meludahi dan mengejek seorang pendeta Kristen di dekat Gerbang Sion di Yerusalem, pada Sabtu (3/2).
ADVERTISEMENT
Pendeta yang jadi korban adalah Nikodemus Schnabel. Saat kejadian dia sedang diwawancarai oleh jurnalis Jerman dari stasiun televisi ARD, Natalie Amiri.
Amiri mengatakan, kejadian bermula saat dua orang lewat di depan dirinya dan Schnabel. Seorang remaja kemudia meludahi Nikodemus Schnabel.
Meski diludahi Nikodemus Schnabel dan Amiri tetap melanjutkan perjalan di Kota Tua Yerusalem. Lagi-lagi dua orang sama mendekati Nikodemus Schnabel, meludahi lalu mengejak serta menendang sang pendeta.
Amiri mengatakan, dia sempat memofoto pelaku. Foto tersebut langsung dibawa ke kepolisian setempat.
Kepolisian Israel memastikan pelaku kejadian sudah ditangkap dan dikenakan tahanan rumah. Investigasi kejadian langsung diluncurkan.
"Polisi mendapat laporan mengenai dua pemuda yang melintasi Gerbang Sion di area Kota Tua Yerusalem. Mereka terlibat penghinaan verbal dan meludahi seorang pemuka agama yang sedang lewat sebelum akhirnya kabur dari lokasi kejadian," kata kepolisian seperti dikutip dari CNN.
ADVERTISEMENT
Polisi menambahkan, salah satu pelaku berusia 17 tahun. Identitas pelaku belum diungkap.
Warga Kristen di Kota Tua Yerusalem kerap menjadi target penyerangan verbal dan aksi ludah, dari kelompok Yahudi Ortodoks.
Pada Oktober 2023 lalu Kepolisian Yerusalem menangkap lima orang yang diduga meludahi gereja dan warga Kristen.