Penembakan di MUI Terjadi Saat Pimpinan Sedang Rapat di Lantai 4

Sekjen MUI Amirsyah Tambunan, Ketua Bidang Fatwa MUI Asrorun Niam Sholeh, dan Direktur Pemasaran dan Kemitraan Dr. dr. Chairuddin Yunus, M. Kes dalam konferensi pers terkait vaksin Zifivax di Kantor MUI di Jakarta, Sabtu (9/10). Foto: Aditia Noviansyah/kumparan

Penembakan terjadi di kantor MUI di Proklamasi, Jakarta Pusat, Selasa (2/5). Waketum MUI Anwar Abbas mengatakan peristiwa terjadi saat pimpinan sedang rapat.

"Penembakan terjadi sekitar pukul 11.00 WIB. Kami pimpinan sedang rapat di lantai 4, tiba-tiba salah satu ketua melakukan interupsi bahwa ada tembakan," ucap Anwar Abbas kepada kumparan.

Anwar mengatakan saat kejadian ada polisi yang berjaga di kantor MUI sehingga pelaku langsung diringkus. "Polisi langsung meringkus yang bersangkutan," ucap Bendara PP Muhammadiyah itu.

Pelaku tewas dalam kejadian itu.

Suasana MUI setelah ada penembakan. Foto: Luthfi Humam/kumparan

Pelaku yang diketahui berkemeja itu menembak seorang resepsionis yang sempat ditanya oleh pelaku yang ingin ke ruangan pimpinan.

"Jadi pas ditanya mau ketemu ketua, ketuanya itu siapa. Ingin barangkali ketemu Dewan Pimpinan, habis itu dikonfirmasi dulu ke lantai 4. Terus tiba-tiba menembak," tuturnya.

"Kalau motif kita tanya polisi, ini kan masalah kriminal pidana. Ada orang yang bersangkutan sudah diamankan polisi, biar dia yang bertanggung jawab," imbuh Anwar.

Saat ini lokasi MUI dipasang garis polisi.

Suasana MUI setelah ada penembakan. Foto: Luthfi Humam/kumparan