Penembakan Massal di Toronto, Kanada, 9 Orang Jadi Korban

Seorang petugas polisi berjaga-jaga di lokasi penembakan di Toronto, Kanada, Minggu (22/7). (Foto: Reuters/Chris Helgren)

Penembakan massal terjadi di Toronto pada Minggu malam waktu Kanada (22/7). Sedikitnya sembilan orang jadi korban, termasuk seorang anak perempuan. Pelaku dilaporkan tewas ditembak aparat.

Diberitakan Reuters, penembakan terjadi di wilayah Greektown sekitar pukul 22.00. Saksi mengaku mendengar 25 tembakan dari lokasi.

Kondisi para korban tembakan tersebut belum diketahui, masih hidup atau meninggal dunia. Namun pelaku dipastikan tewas.

Salah satu saksi mata Jody Steinhauer mengatakan kepada CBC News, ketika peristiwa itu terjadi dia mengira itu adalah suara petasan. Dia langsung diperintahkan untuk berlindung di bagian belakang restoran.

Polisi mensterilkan di lokasi penembakan di Toronto, Kanada, Minggu (22/7). (Foto: Reuters/Chris Helgren)

"Kami mendengar suara orang berteriak di luar," kata Steinhauer.

Hal yang sama disaksikan John Tulloch. "Saya kira itu petasan karena suara tembakannya beruntun," kata Tulloch.

"Kami melihat orang-orang berlarian ke arah kami. Saya masih tidak tahu apa itu," kata dia.

Belum diketahui identitas pelaku dan motif penembakan tersebut.

Angka kekerasan dengan senjata meningkat di Toronto pada tahun ini. Angka kematian akibat senjata api di kota itu juga meningkat 53 persen pada 2018 dibanding 26 persen pada periode yang sama tahun lalu.

Pada 20 Juli, kepolisian Toronto mengerahkan 200 polisi dalam peristiwa baku tembak antar geng di kota itu.