Penerbangan Bali-Jepang via Manado Dibatalkan Dampak Erupsi Gunung Ruang

18 April 2024 19:57 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi logo Garuda Indonesia. Foto: ROMEO GACAD/AFP
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi logo Garuda Indonesia. Foto: ROMEO GACAD/AFP
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai mencatat ada dua penerbangan internasional yang terdampak erupsi Gunung Ruang di Kabupaten Sitaro, Sulawesi Utara, Kamis (18/4).
ADVERTISEMENT
Kedua penerbangan yang dibatalkan itu adalah Garuda Indonesia rute Denpasar-Manado-Narita dan Juneyao Airlines rute Bali-Shanghai, China.
"Berdasarkan Notam nomor: A 1003/24 NOTAMR A1000/24 perihal penutupan aerodrome di Bandara Sam Ratulangi, berdampak pada penerbangan dari Bali menuju Manado yang dihentikan sementara akibat dari erupsi Gunung Ruang," kata GM Bandara Ngurah Rai, Handy Heryudhitiawan, dalam keterangannya, Kamis (18/4).
Penerbangan Garuda Indonesia rute Denpasar-Manado-Narita bernomor penerbangan GA 884 itu rencananya akan mengangkut 84 penumpang, sedangkan penerbangan HO 1356 dari Juneyao Airlines akan ditumpangi 88 orang.
Kedua penerbangan ini dibatalkan karena rute yang mereka ambil akan melintasi ruang udara yang terdampak abu vulkanik Gunung Ruang.
"Penumpang dari penerbangan yang terdampak telah ditangani oleh pihak maskapai sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Dapat kami sampaikan secara umum operasional penerbangan di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai berjalan dengan normal," kata Handy.
ADVERTISEMENT
Erupsi Gunung Ruang yang terjadi sejak Rabu (17/3) tengah malam ini membuat Bandara Sam Ratulangi di Manado harus ditutup sementara. Akibat erupsi ini, ada sekitar 838 warga di Pulau Ruang yang harus dievakuasi ke pulau terdekat, Tagulandang.