Penerbangan Jemaah Haji dari Halim Dialihkan ke Soetta untuk Sementara

28 Juli 2017 17:31 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Boeing 777-300 pembawa jemaah haji (Foto: ANTARA/Muhammad Iqbal)
zoom-in-whitePerbesar
Boeing 777-300 pembawa jemaah haji (Foto: ANTARA/Muhammad Iqbal)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Penggunaan pesawat berukuran besar di Bandara Halim Perdanakusuma pada hari ini, Jumat (28/7), berdampak cukup panjang. Pesawat jenis Boeing 777-300ER yang digunakan mengangkut jemaah haji kloter pertama embarkasi Jakarta itu membuat landasan pacu atau runway menjadi terkelupas. Hal tersebut membuat penerbangan di Bandara Halim untuk sementara waktu ditutup.
ADVERTISEMENT
Menurut jadwal, terdapat dua penerbangan pesawat jemaah haji lagi setelah keberangkatan yang pertama pada sekitar pukul 09.05 WIB. Namun rusaknya runway setelah lepas landas pesawat pertama membuat dua penerbangan lainnya yang rencananya menggunakan pesawat jenis Boeing yang sama menjadi dialihkan ke Bandara Soekarno-Hatta.
Bahkan untuk sementara penerbangan keberangkatan jemaah haji dari Bandara Halim juga akan dialihkan ke Bandara Soekarno-Hatta. Sebab pesawat yang digunakan untuk memberangkatkan jemaah haji termasuk pesawat berbadan besar.
"Informasi terakhir, untuk seminggu ini penerbangan haji dialihkan ke Bandara Soekarno-Hatta, tetapi di Bandara Halim bisa digunakan untuk pesawat reguler yang menggunakan narrow body," kata Public Relation Manager PT Angkasa Pura II, Yado Yarismano, saat dikonfirmasi kumparan (kumparan.com).
Menurut Yado, pihak dari Direktorat Jenderal Perhubungan Udara nantinya akan melakukan pemeriksaan terhadap Bandara Halim. Termasuk memeriksa kelayakan runway yang sempat terkelupas.
Landasan Halim Perdanakusuma yang mengelupas (Foto: Dok. Istimewa)
zoom-in-whitePerbesar
Landasan Halim Perdanakusuma yang mengelupas (Foto: Dok. Istimewa)
"Nanti akan diverifikasi lagi oleh Dirjen Perhubungan Udara apakah runway Halim bisa dipakai untuk pesawat wide body," kata dia.
ADVERTISEMENT