Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.96.0
Pengakuan Sisca Dewi soal Perkenalannya dengan BS: Berawal dari Bisnis
11 Desember 2018 12:51 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:04 WIB
ADVERTISEMENT
Sisca Dewi kembali menjalani persidangan kasus pencemaran nama baik dan pemerasan kepada Irjen BS atau Bambang Sunarwibowo di PN Jaksel, Selasa (11/12). Dalam persidangan tersebut, Sisca menceritakan awal pertemuannya dengan Bambang.
ADVERTISEMENT
Sisca menyebut, awalnya pada Januari 2016 lalu, ia dikenalkan oleh salah satu temannya dari Partai Hanura bernama Ami. Saat itu, Ami mengajak Sisca ke Mabes Polri.
“Saat itu dia menawarkan saya mau join enggak. Dia bilang ada kerjaan di Mabes. Terus saya tanya, 'Mbak, kalau di sana perputaran uang cepet enggak?'. Saya kan juga bisnis mobil butuh perputaran cepat,” ucap Sisca saat memberikan keterangan di PN Jaksel, Jalan Ampera Raya, Selasa (11/12).
Saat itu, Sisca menilai pertemuan tersebut hanya sebatas urusan pekerjaan saja. Setelah itu, pada Februari 2016, Sisca kembali bertemu dengan Bambang bersama Ami serta lima orang lainnya dari Partai Hanura.
“Perkenalan itu biasa saja. Lalu ada pertemuan kedua Febuari saya lupa tanggalnya. Itu dalam rangka silaturahmi aja ke ruangan Mas Bambang,” sebutnya.
ADVERTISEMENT
Pertemuan kembali berlanjut. Pada 16 April 2016, Bambang mengundang Sisca ke salah satu restoran. Dari pertemuan itulah, menurut Sisca, komunikasi keduanya semakin intens.
“Itu tanggal 16 April beliau mengundang saya mengajak saya makan malam di Grand Hyat di situ ada restoran Jepang. Setelah pertemuan itu komunikasi kami semakin intens,” ceritanya.
Sisca Dewi ditahan karena kasus pencemaran nama baik dan pemerasan. Di media sosial, Sisca mengaku telah menikah secara siri dengan Bambang dan mengumbar fotonya bersama Bambang.
Namun, Bambang membantah kabar tersebut dan mengaku sempat diperas oleh Sisca untuk membelikan rumah. Bambang juga mengaku digeser jabatannya dari Asrena Polri ke BIN karena ulah Sisca tersebut.