Pengendara Mobil Ertiga Menemper Kereta di Surabaya, Terseret 100 Meter

Mobil Suzuki Ertiga menemper Kereta Api (KA) Commuter Line Blorasura relasi Surabaya Pasar Turi - Cepu di KM 226+900 Jalan Dupak, Surabaya, Jumat (7/2/2025). Foto: Dok. Istimewa

Mobil Suzuki Ertiga menemper Kereta Api (KA) Commuter Line Blorasura relasi Surabaya Pasar Turi – Cepu di KM 226+900 Jalan Dupak, Surabaya, Jumat (7/2).

Warga setempat, H. Siam, mengatakan mobil bernopol L 1985 IQ tersebut ditumpangi oleh tujuh orang. Seluruhnya merupakan warga Dupak Rukun.

"Semua warga sini, sebanyak tujuh orang mereka selamat loncat dari mobil saat kereta menabrak," kata Siam.

Siam menjelaskan, kecelakaan itu terjadi karena palang pintu perlintasan kereta api ketika itu tidak tertutup.

"Kata pengemudi palang pintunya tidak tertutup. Jadi dia melintas, tetapi tiba-tiba ada kereta dari arah timur. Serta saat itu mesin mobil mendadak mati dan penumpang lompat," jelasnya.

Atas kecelakaan itu, kata Siam, mobil tersebut terseret hingga 100 meter lebih. "Terseret kira-kira jaraknya 75 sampai 100 meter lebih mobilnya," ungkapnya.

Mobil Suzuki Ertiga menemper Kereta Api (KA) Commuter Line Blorasura relasi Surabaya Pasar Turi - Cepu di KM 226+900 Jalan Dupak, Surabaya, Jumat (7/2/2025). Foto: Dok. Istimewa

Sementara itu, Manager Humas KAI Daop 8 Surabaya, Luqman Arif, mengatakan kecelakaan itu terjadi sekitar pukul 19.05 WIB.

"Perjalanan KA Commuter Line Blorasura relasi Surabaya Pasar Turi – Cepu terlanggar pengendara mobil yang menyebabkan KA Commuter Line Blorasur melakukan Berhenti Luar Biasa (BLB) di lokasi," kata Luqman saat dikonfirmasi, Jumat (7/2).

Petugas saat ini telah mengevakuasi dan pemeriksaan oleh Awak Sarana Perkeretaapian (ASP) kecelakaan tersebut.

"Setelah dilakukan pemeriksaan, jalur hulu - hilir dinyatakan aman dilewati oleh perjalanan KA pukul 20.21 WIB," ucapnya.

Luqman mengingatkan kepada pengendara untuk berhati-hati saat akan melewati perlintasan sebidang KA. "Berhenti, tengok kiri-kanan, pastikan tidak ada kereta yang akan melintas," ungkapnya.

Terpisah, Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Surabaya, Buyung Hidayat, mengatakan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini.

"Laka antara R4 dengan kereta, korban nihil saat ini masih proses evakuasi," ujarnya.