Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.94.1
Penglihatan Mahasiswi Yogya yang Disiram Air Keras Mantan Memburuk: Samar-Gelap
20 Januari 2025 14:22 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
RSUP Dr Sardjito membeberkan kondisi terkini mata Natasya Hutagalung (21), mahasiswi Sekolah Tinggi Pemerintahan Masyarakat Desa (APMD) Yogyakarta, korban penyiraman air keras yang diotaki mantan pacar.
ADVERTISEMENT
Selain kulit, bagian mata Natasya juga terimbas dari aksi penyiraman air keras yang terjadi di malam Natal tersebut.
"(Kondisi mata) belum atau tidak ada perkembangan positif," kata Manajer Hukum dan Humas RSUP Dr Sardjito Banu Hermawan melalui sambungan telepon, Senin (20/1).
Dia menjelaskan kedua matanya mengalami penurunan penglihatan.
"Kondisi mata mengalami penurunan penglihatan secara keseluruhan," katanya.
Dahulu mata bagian kiri Natasya bisa melihat tapi respons kurang akibat paparan zat kimia, kini makin menurun menyusul mata kanannya.
"Sekarang (mata kiri) hanya bayangan itu adanya samar sama gelap," jelasnya.
Tindakan medis pada mata menunggu tindakan cangkok kulit atau implan pada kulit.
"Jadi kita menunggu kulitnya bagus dulu ya. Kondisi kulitnya membaik dulu, selama itu belum kan dia belum bisa aktivitas ke mana-mana itu, jadi masih terbaring menunggu karena kan mudah infeksi, jadi dia tidak bisa jalan-jalan atau keluar gitu, jadi sangat steril ruangannya itu," bebernya.
ADVERTISEMENT
Siraman air keras ini sebelumnya mengenai bagian muka, leher, dada, dan tangan Natasya.
Sementara secara mental, kondisi Natasya sudah jauh lebih tenang. Pendampingan juga dilakukan oleh psikiater.
"Ya beberapa minggu ini secara mental sudah tenang terus kemudian ya pelan-pelan, tapi masih tetap sensitif juga," bebernya.