Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.1
ADVERTISEMENT
Sabtu (4/5), menjadi hari bersejarah bagi Thailand. Maha Vajiralongkorn dinobatkan sebagai raja baru Negeri Gajah Putih.
ADVERTISEMENT
Raja Maha Vajiralongkorn akan mendapat gelar Rama X dari Dinasti Chakry. Dinasti tersebut merupakan penguasa Thailand sejak 1782.
Upacara pentahbisan akan dilangsungkan selama tiga hari sejak Sabtu (4/5). Untuk upacara awal pada Sabtu, ritual dimulai dengan pengurapan air suci yang berasal dari seluruh Thailand.
Pada upacara pentahbisan di Grand Palace Thailand, Raja Maha Vajiralongkorn mengenakan jubah berwarna putih.
Pentahbisan akan dilakukan oleh Biksu Buddha dan pemuka agama Hindu Brahma. Mereka akan menahbiskan Rama X dari manusia menjadi sosok Ilahi.
Setelah itu, mahkota akan diserahkan ke Raja Maha Vajiralongkorn. Di mahkota tersebut terdapat emas seberat 7,3 kilogram dan berlian dari India.
Pelantikan Raja Maha Vajiralongkorn disambut meriah warga Thailand. Sebab, peristiwa serupa, terakhir kali terjadi pada 1950 ketika Ayah Maha Vajiralongkorn, Bhumibol Adulyadej dilantik menjadi Raja.
ADVERTISEMENT
"Saya senang karena saya menjadi bagian dari peristiwa ini, saya datang hari ini ingin merasakan perasaan seluruh warga," sebut seorang warga Thailand Jakarin Kerdchok, seperti dikutip dari AFP, Sabtu (4/5).
"Saya gembira karena memiliki Raja yang menjadi pilar negara ini," kata seorang warga lainnya, Chomphu Phueakbamrung.
Sebelum dilantik Vajiralongkorn (66) merupakan sosok yang kurang populer di Thailand. Padahal, sang ayah Raja Bhumibol dikenal sebagai tokoh pemersatu politik di Thailand.
Kehidupan pribadi Vajiralongkorn banyak menuai kritik. Walau kehidupan pribadinya dilindungi pasal penginaan terhadap kerajaan atau lese-majeste, Vajiralongkorn diketahui telah empat kali menikah.