Penjambret Penumpang Ojol di Cempaka Putih Sudah 3 Kali Beraksi

9 Juli 2018 9:41 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:07 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pelaku penjambretan di Cempaka Putih. (Foto: Soejono Eben/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Pelaku penjambretan di Cempaka Putih. (Foto: Soejono Eben/kumparan)
ADVERTISEMENT
Pelaku penjambretan yang menewaskan seorang penumpang ojol bernama Warsilah di Cempaka Putih, Jakarta Pusat, menyerahkan diri ke Polsek Jagakarsa, Jakarta Selatan. Pelaku bernama Sandi Hariyanto mengaku itu sudah tiga kali melakukan aksi serupa.
ADVERTISEMENT
"(Sudah) tiga kali," kata dia saat diwawancara di Polres Jakarta Pusat, Senin (9/7).
Ia menjelaskan, dari tiga kali melancarkan aksinya, ia dapat mengantongi uang sebanyak Rp 500 ribu. Sedangkan untuk kasus Warsilah, pelaku tak berhasil mengambil barang milik korban.
Sandi menuturkan, ia sempat tarik-tarikan dengan Warsilah saat hendak mengambil tas korban. Namun, korban langsung memegang erat tasnya, hingga akhirnya pelaku memutuskan untuk melepas tarikannya hingga akhirnya korban terjatuh dari motor.
Jambret Cempaka Putih Menyerahkan diri ke Polsek Jagakarsa (Foto: Dok. Istimewa)
zoom-in-whitePerbesar
Jambret Cempaka Putih Menyerahkan diri ke Polsek Jagakarsa (Foto: Dok. Istimewa)
"Enggak dapat (dari korban). Enggak bawa tasnya. Awalnya tas korban enggak dipegang, waktu saya mau narik dia respek (spontan), dan saya lepaskan tarikan hingga dia jatuh," jelas dia.
Warsilah yang merupakan penumpang ojek online tewas dijambret dan jatuh dari motor di Jalan Ahmad Yani, Cempaka Putih, Jakarta Pusat, Minggu (1/7). Warsilah sempat dibawa ke rumah sakit, namun sayangnya nyawa korban tidak tertolong.
ADVERTISEMENT
Sandi mengaku terpaksa melakukan aksinya karena harus memenuhi setoran uang angkot untuk 2 hari. Sebelum menyerahkan diri, ia sempat tinggal di rumah pamannya di kawasan Jakarta Selatan. Ia juga cemas dan takut, hingga akhirnya memutuskan untuk menyerahkan diri atas saran pamannya.