Penjambret Wanita Asal Aceh di Jaktim Diduga Gagal Bawa Kabur Barang Korban

30 September 2021 19:29 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi Begal dan Rampok Foto: Muhammad Faisal Nu'man
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Begal dan Rampok Foto: Muhammad Faisal Nu'man
ADVERTISEMENT
Aksi penjambretan yang dialami oleh wanita asal Aceh Risty Attahya (26), masih diselidiki polisi. Kanitreskrim Polsek Pulogadung AKP Heru Sugiarto mengatakan diduga pelaku gagal mengambil barang milik korban.
ADVERTISEMENT
"Hasil lidik kita enggak ada yang diambil. Jambretnya gagal ya," kata Heru saat dikonfirmasi, Kamis (30/9).
Kepolisian telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Penyidik menemukan barang berharga milik korban.
"Ada tas warna pink berisi handphone sama uang," kata Heru.
Meski begitu polisi masih mengejar pelaku. Sebanyak dua saksi dan sejumlah CCTV telah diperiksa untuk mencari tahu pelaku tersebut.
Penjambretan itu terjadi di Jalan Kayu Putih Raya arah Kelapa Gading pada Minggu (26/9). Saat itu Risty tengah dibonceng ojek online dari Cipete menuju indekosnya.
Di tengah jalan motornya dipepet orang pengendara motor lain. Pemotor itu berusaha merebut handphone korban.
Menurut Heru diduga Risty sempat berusaha mempertahankan barang berharganya. Sehingga terjadi tarik menarik sampai akhirnya korban terjatuh.
ADVERTISEMENT
"Karena sopir Grab-nya mungkin enggak bisa mengendalikan kendaraannya kemudian terjatuh. Korban jatuh dibawa ke RSCM kemudian beberapa jam kemudian meninggal," kata Heru.
Rekan korban, Idham mengatakan korban mengalami pendarahan di kepala dan luka di bagian punggung. Risty sempat dikabarkan hilang beberapa hari hingga diketahui tewas karena penjambretan.
"Inikan murni kriminal ya kita harap pelakunya bisa dapat ganjaran sepantasnya. Karena murni kriminal sebabkan kematian," kata Idham, Rabu (29/9).