Penjelasan Gibran soal Pakai Baju Petugas Parkir: Tak Ada Kode Politik

20 Agustus 2023 14:37 WIB
·
waktu baca 2 menit
Gibran Rakabuming Raka memakai baju petugas parkir.  Foto: Dok. Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Gibran Rakabuming Raka memakai baju petugas parkir. Foto: Dok. Istimewa
ADVERTISEMENT
Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka kembali menuai sorotan. Kali ini, karena dirinya tampil nyeleneh menggunakan baju bertuliskan petugas parkir Kota Solo.
ADVERTISEMENT
Baju itu dipakai Gibran saat acara menghadiri pawai pembangunan HUT ke-78 RI Kota Solo, Jumat (18/8).
Pada bagian punggung baju tersebut terdapat tulisan 'Petugas Parkir'. Sedangkan bagian dada kanan baju parkir terdapat tulisan nama 'Mas Gibran'.
Gibran Rakabuming Raka memakai baju petugas parkir. Foto: Dok. Istimewa
Gibran Rakabuming Raka memakai baju petugas parkir. Foto: Dok. Istimewa
Sontak pemakaian baju itu mengundang banyak tanda tanya. Posisi Gibran yang saat ini adalah sebagai petugas partai PDIP yang menjabat posisi sebagai Wali Kota Solo.
Gibran mengatakan, dirinya tidak ada niat khusus mengenakan baju tersebut.
"Nggak ada pesan apa-apa (kode politik)," kata Gibran, Minggu (20/8).
Dia mengaku cuma meramaikan pawai pembangunan HUT ke-78 RI. Ia menyebut, konsep baju parkir adalah tentang retribusi parkir yang selama ini terus menjadi perhatian di Kota Solo.
"Ini karena parkir salah satu pendapatan atau retribusi terbanyak masuk PAD (Pendapatan Asli Daerah) Pemkot Solo," pungkas putra sulung Presiden Jokowi.
ADVERTISEMENT
Sebelumnya Gibran menuai sorotoan imbas dirinya tidak diundang menghadiri rapat konsolidasi kepala daerah PDIP di Jateng.
PDIP menjelaskan, Gibran sebenarnya diundang. Namun surat undangannya tidak sampai kepada Gibran karena human eror.
Gibran mengaku dirinya tidak ingin ambil pusing terkait polemik itu. Menurutnya, PDIP tidak perlu sampai menyampaikan permohonan maaf.