Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
Penjelasan Panitia soal 'Malam 1000 Cahaya' yang Akan Dihadiri Djarot
19 Mei 2017 17:32 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:17 WIB
ADVERTISEMENT
Plt Gubernur DKI Jakarta menyebut acara 'Malam 1.000 Cahaya' yang akan digelar dalam rangka Hari Kebangkitan Nasional di Kawasan Cagar Budaya Makam Mbah Priuk, bukanlah acara untuk mendukung Ahok.
ADVERTISEMENT
Namun dalam poster yang beredar, acara itu secara jelas untuk memberikan dukungan ke Ahok dengan tagar #justice4Ahok dan keterangan 'Tjahaja Purnama diredupkan, maka jutaan cahaya akan bangkit..'
Salah satu panitia bernama Ilma, saat dikonfirmasi, menyebut acara ini kelanjutan dari aksi sebelumnya yang digelar di Tugu Proklamasi pada 10 Mei 2017. Saat itu para pendukung Ahok datang menyalakan lilin simbol dukungan untuk Ahok.
"Ini acara kelanjutan dari yang di Proklamasi dengan tagar #solidaritasIndonesia dan #justice4Ahok," ucap Ilma saat dikonfirmasi kumparan (kumparan.com), Jumat (19/5). Ilma membenarkan kebenaran poster di atas.
Namun Ilma menolak menyebut acara ini sebagai dukungan untuk Ahok sebagaimana disampaikan Djarot. Ahok, kata Ilma, hanya simbol dari korban ketidakadilan yang menjadi renungan bersama.
ADVERTISEMENT
"Saya mengajak mengubah maindset. Jangan anggap Ahok itu akibat Pilkada, tapi korban kebijakan hukum," ujarnya.
Ilma juga mengatakan acara itu bukan digelar oleh Pemprov DKI Jakarta, tapi masyarakat. Ilma menolak menyebut penyelenggaranya adalah pendukung Ahok.
"Pemprov DKI hanya memberikan izin, yang mengadakan masyarakat, bukan pendukung Ahok. Semua pelaksana teknisnya mandiri dari masyarakat, sumbangan barang bukan uang," papar Ilma.
"Dalam acara ini, Pemprov akan hadir memberikan pidatonya. Pak Djarot sebagai Plt Gubernur DKI (bukan sebagai pendukung Ahok) akan hadir memberikan pidato kunci," imbuhnya.
Acara Hari Kebangkitan Nasional itu menjadi rangkaian dengan HUT DKI. Pemprov DKI akan menggelar apel bendara di Monas, lalu siang harinya acara inti HUT DKI di Taman Waduk Pluit berupa konser Indonesia Bangkit.
Sebelumnya, Djarot membantah acara 'Malam 1000 Cahaya' itu sebagai bentuk dukungan untuk Ahok. "Itu bukan hanya untuk Pak Ahok saja, tapi seluruh warga bangsa," kata Djarot di Balai Kota siang tadi.
ADVERTISEMENT
"Itu kan antusias warga untuk memberikan cahaya supaya bisa menerangi, memberikan, cahaya, supaya kita bersatu sebagai warga bangsa," imbuhnya soal acara itu mirip aksi lilin untuk Ahok.
"Mari kita ambil yang positif niatnya, kita ingin menyatukan semua lintas agama," tegas Djarot.
Live Update
Pada 5 November 2024, jutaan warga Amerika Serikat memberikan suara mereka untuk memilih presiden selanjutnya. Tahun ini, capres dari partai Demokrat, Kamala Harris bersaing dengan capres partai Republik Donald Trump untuk memenangkan Gedung Putih.
Updated 5 November 2024, 21:56 WIB
Aktifkan Notifikasi Breaking News Ini