Penumpang KRL di Bojonggede Ngeluh Armada Sedikit di Long Weekend, Ini Kata KCI

Ilustrasi Commuterline. Foto: ANTARA FOTO/Andika Wahyu

Penumpang commuter line (CL) atau KRL di Stasiun Bojong Gede mengeluh. Kata penumpang, jumlah armada sangat jarang di Jumat (24/5) pagi.

Alasan KCI, armada berkurang karena ada perawatan armada pada hari libur.

Hari ini menurut kebijakan pemerintah termasuk hari cuti bersama yang berlaku bagi ASN setelah hari libur nasional pada Kamis (23/5). Jadi pekan ini ada long weekend (23,24,25,26 Mei).

Sedangkan bagi swasta, kebijakan di tangan masing-masing.

Alasan bahwa hari ini adalah hari libur mendapat kritikan pengguna KRL karena tak semua tempat kerja mengikuti kebijakan pemerintah.

"Di stasiun bojong orang sampe teriak2 ‘YANG CUTI BERSAMA ITU PNS WOOOY!!’ Gausah diutak atik jadwal keretanya paaakk," kata pemilik akun @nanaawww.

Para penumpang khawatir telat masuk kerja. Sehingga ada sedikit penumpukan juga di stasiun tersebut.

Warga menggunakan Jembatan Penyeberangan Layang yang menghubungkan Stasiun Kereta Rel Listrik (KRL) Bojonggede dengan Terminal Tipe C di Kabupaten Bogor, Sabtu (9/12). Foto: Dok: Kemenhub

Penjelasan KCI

KCI memberikan jawaban atas terjadinya penumpukan penumpang atas pengurangan armada yang beroperasi.

"Perjalanan Commuter line pada weekend dan hari libur memang berkurang dari perjalanan weekdays," kata Manajer Eksternal PT KCI, Leza Arifin.

Ia pun mengungkap alasan pengurangannya. Namun tak mendetailkan proporsi jumlah armada di weekend dan weekdays.

"Tujuannya sebagai maintenance yang secara berkala agar kehandalan kereta tetap terjaga," tutupnya.

Admin medsos KCI juga memberikan penjelasan sebelumnya.

"Sehubungan beberapa sarana dilakukan perawatan berkala dan rutin di depo sehingga beberapa perjalanan tidak beroperasi pada akhir pekan (Sabtu/Minggu/Libur Nasional) atau cuti bersama. Kritik disampaikan terkait operasional perjalanan Commuter Line menjadi masukan untuk dievaluasi kembali. Kami mohon maaf atas ketidaknyamanannya," ungkapnya.