Penyaringan Bakal Caketum PBNU: Gus Yahya Unggul 327 Suara, Said Aqil 203

24 Desember 2021 6:39 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Said Aqil Siradj di acara Muktamar NU. Foto: Tim Media Muktamar NU
zoom-in-whitePerbesar
Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Said Aqil Siradj di acara Muktamar NU. Foto: Tim Media Muktamar NU
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Pemilihan Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) hingga saat ini memasuki tahap penyaringan bakal calon Ketua Umum. Hasilnya, hanya ada dua yang memenuhi syarat sesuai Tatib Muktamar ke-34 NU.
ADVERTISEMENT
Mereka adalah Yahya Cholil Staquf (Gus Yahya) dan Said Aqil Siradj (petahana). Di putaran pertama, Gus Yahya mendapatkan suara 327 suara, Said Aqil Siradj 203 suara.
Lalu As’ad Said Ali mendapatkan 17 suara, Marzuki Mustamar 2 suara lalu Ramadhan Buayo 1 suara, Abstain 1 suara dan batal 1 suara. Total suara 552.
Gus Yahya saat berada di kediaman Ma'ruf Amin Jalan Situbondo, Menteng, Jakarta Pusat. Foto: Fadjar Hadi/kumparan
“Jadi, ada dua yang memenuhi syarat sesuai tatib yang kita sepakati yaitu Gus Yahya dan Kiai Said Aqil,” ujar pimpinan sidang Pemilihan Ketum PBNU, Jumat (24/12) pagi.
Sesuai mekanisme di Tatib Muktamar, nantinya hasil penyaringan Caketum ini akan dikonsultasikan kepada Rais Aam dan para calon yang memenuhi syarat. Jika keduanya tak menemui titik temu, maka akan digelar pemilihan langsung.
ADVERTISEMENT
Hingga berita ini diturunkan, proses pemilihan Ketum PBNU di Gedung Serba Guna Universitas Lampung masih berlangsung.