Penyebab Ledakan Tungku Smelter PT ITSS di Morowali yang Tewaskan 12 Pekerja

24 Desember 2023 13:09 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ledakan tungku smelter milik PT ITSS. Foto: Dok. Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Ledakan tungku smelter milik PT ITSS. Foto: Dok. Istimewa
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Tungku smelter PT pabrik pengolahan nikel milik PT Indonesia Tsingshan Stainless Steel (ITSS) meledak hingga menewaskan 12 pekerja, pada Minggu (24/12).
ADVERTISEMENT
PT ITSS merupakan salah satu tenant yang beroperasi di Kawasan Industri Indonesia Morowali Industrial Park (IMIP), Morowali, Sulawesi Tengah.
Dalam rilisnya, PT IMIP sebagai perusahaan yang menaungi kawasan lingkar industri Morowali menyampaikan duka atas peristiwa ini.
"Menyampaikan duka sedalam-dalamnya atas musibah ini, terutama keluarga para korban yang terdampak dari peristiwa ini," kata Media Relations Head PT IMIP, Dedy Kurniawan dalam keterangan tertulis yang diterima kumparan, Minggu (24/12).
Dedy mengungkapkan penyebab ledakan ini berawal bermula dari kecelakaan yang dialami sejumlah pekerja saat melakukan perbaikan tungku dan pemasangan plat pada bagian tungku.
"Hasil investigasi awal, penyebab ledakan diperkirakan karena bagian bawah tungku masih terdapat cairan pemicu ledakan. Saat proses perbaikan tersebut, terjadi ledakan," ucap Dedy.
ADVERTISEMENT
Selain itu, di lokasi juga terdapat banyak tabung oksigen yang digunakan untuk pengelasan dan pemotongan komponen tungku. Akibatnya, ledakan pertama memicu beberapa tabung oksigen di sekitar area ikut meledak.
Kebakaran tungku berhasil dipadamkan pukul 09.10 WITA.
Jumlah korban saat ini sebanyak 51 orang, terdiri dari 12 korban tewas dan 39 luka-luka.
"Korban jiwa terdiri dari 7 Tenaga Kerja Indonesia dan 5 Tenaga Kerja Asing. Korban luka ringan dan berat sebanyak 39 korban luka-luka yang saat ini sedang mendapatkan penanganan medis," katanya.
PT IMIP terus berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait untuk menginvestigasi kejadian ini, termasuk penanganan korban. Dedy memastikan PT IMIP akan menanggung seluruh biaya perawatan bagi korban dan memenuhi hak dan kewajiban para korban.
ADVERTISEMENT
"Pihak manajemen PT IMIP sendiri masih berkoordinasi untuk penanganan krisis seluruh aspek, antara lain mencakup penyiagaan keamanan dan keselamatan karyawan, klinik medis, sekuriti, dan penyediaan informasi kepada publik," ucap Dedy.
Saat ini, beberapa korban yang berhasil diidentifikasi telah diterbangkan ke kampung halaman masing-masing atas permintaan pihak keluarga korban.