Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
ADVERTISEMENT
Densus 88 telah menggeledah kediaman penyerang Mabes Polri berinisial ZA (25) di Ciracas, Jakarta Timur. Dari kediaman orang tuanya ditemukan surat wasiat .
ADVERTISEMENT
“Kita temukan juga di rumahnya surat wasiat,” kata Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo di Bareskrim Polri, Jakarta Selatan, Rabu (31/3).
Selain menyampaikan permintaan maaf ke kedua orang tua, pelaku juga meminta keluarganya menjauhi bank. Bahkan nama Ahok juga disebut dalam surat tersebut.
Berikut isi wasiat yang ditulis oleh pelaku:
‘Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh. Wasiat kepada orang yang saya cintai karena Allah.
Wahai mamaku, maafin Zakiah yang belum pernah membalas pemberian keluarga mama ayah. Jangan lupa senantiasa beribadah kepada Allah SWT dan jangan tinggalkan salat. Semoga Allah kumpulkan kembali keluarga di surga. Mama sekali lagi Zakiah minta maaf. Zakiah sayang banget sama mama. Tapi Allah lebih menyayangi hambanya. Makanya Zakiah tempuh jalan ini sebagaimana jalan nabi/Rasul Allah untuk selamatkan Zakiah dan dengan izin Allah bisa memberi syafaat untuk mama dan keluarga di akhirat.
ADVERTISEMENT
Pesan Zakiah untuk mama dan keluarga, berhenti berhubungan dengan bank (kartu kredit) karena itu riba dan tidak diberkahi Allah. Pesan berikutnya agar mama berhenti bekerja menjadi Dawis yang membantu kepentingan pemerintah thagut.
Pesan berikutnya untuk kakak agar di rumah Cibubur tinggalkan penghasilan dari yang tidak sesuai dengan ajaran Islam. Serta tinggalkan kepercayaan kepada orang-orang yang mengaku mempunyai ilmu dekati ustad/ulama, tonton kajian dakwah, tidak membanggakan kafir Ahok, dan memakai hijab kak. Zakiah tidak bisa membalas semua pemberian kakak.’