Perbedaan Pelaksanaan PSBB, PSBB Transisi hingga PSBB Ketat di Jakarta

13 September 2020 21:08 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pemudik dari Jakarta lolos lewati checkpoint pemeriksaan PSBB. Foto: Dok. Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Pemudik dari Jakarta lolos lewati checkpoint pemeriksaan PSBB. Foto: Dok. Istimewa
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Jakarta sudah menjalani masa PSBB sejak April hingga yang terbaru kembali ke PSBB ketat yang dimulai pada Senin, 14 September 2020. Setidaknya ada 3 fase besar yang dialami selama PSBB berlaku di Jakarta.
ADVERTISEMENT
Pertama, PSBB untuk pertama kalinya berlaku di Jakarta pada 10 April-3 Juni 2020. Di masa ini, Jakarta berjuang mengendalikan penularan corona dengan berbagai pembatasan kegiatan yang sangat ketat.
Cara ini berhasil untuk menurunkan angka penularan corona di Jakarta. Bahkan angka reproduksi efektif di Jakarta di bawah 1.
Umat Islam mendengarkan khutbah saat mengikuti salat Jumat dengan menerapkan jaga jarak fisik di Masjid Cut Meutia, Jakarta, Jumat (11/9/2020). Foto: Galih Pradipta/ANTARA FOTO
Karena itu, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memutuskan untuk masuk ke fase selanjutnya, yakni PSBB transisi yang dimulai pada 4 Juni-13 September 2020.
Di fase ini, sejumlah sektor yang semula ditutup dibuka kembali dengan sejumlah pembatasan dan protokol kesehatan ketat. Tapi, kondisi pelonggaran ini membuat warga terlena dan tak disiplin menerapkan protokol kesehatan.
Salah satu anggota TNI menggunakan masker dan kacamata berjaga di Stasiun Tanah Abang saat PSBB transisi di Jakarta. Foto: Ajeng Dinar Ulfiana/REUTERS
Hasilnya, angka penularan kasus corona meningkat tajam. Pada September 2020, setiap harinya bertambah 1.000-an orang yang positif corona.
ADVERTISEMENT
Kondisi ini diperparah dengan ketersediaan rumah sakit rujukan yang hampir penuh. Karena itu, Anies kembali menerapkan PSBB ketat.
Anies inspeksi restoran di Jakarta. Foto: Instagram Anies Baswedan
PSBB ketat ini dimulai pada 14 September-27 September 2020. Seperti PSBB awal, pengetatan dan penutupan sejumlah sektor juga dilakukan. Tapi ada beberapa perbedaan. Misalnya dari kapasitas kantor yang boleh buka dan memperjakan karyawan di kantor kini jadi 25% dari yang sebelumnya bekerja di rumah secara keseluruhan.

Apa saja perbedaan 3 fase besar PSBB di Jakarta? Berikut isinya:

Kisi-kisi Pelaksanaan PSBB d Jakarta. Foto: Pemprov DKI Jakarta
Kisi-kisi Pelaksanaan PSBB d Jakarta. Foto: Pemprov DKI Jakarta
Kisi-kisi Pelaksanaan PSBB di Jakarta. Foto: Pemprov DKI Jakarta
Kisi-kisi Pelaksanaan PSBB d Jakarta. Foto: Pemprov DKI Jakarta