Perempuan di Kudus ini Dicari-cari Warga karena Diisukan Dibawa Makhluk Gaib

9 Agustus 2024 9:51 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi orang hilang. Foto: Shutter Stock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi orang hilang. Foto: Shutter Stock
ADVERTISEMENT
Seorang perempuan asal Kudus berinisial EE, sempat dilaporkan hilang selama 24 jam sejak Rabu (7/8) dari rumahnya di Dusun Ongol-Ongol, Desa Lau, Kecamatan Dawe, Kudus, Jawa Tengah.
ADVERTISEMENT
Yang membetot perhatian, hilangnya EE membuat warga sekampung repot. Karena isu menyebar EE dibawa makhluk gaib. Akhirnya warga beramai-ramai melakukan pencarian.
Kasus hilangnya EE ini ramai diperbincangkan warga di Kudus. Hingga akhirnya pihak kepolisian turun tangan.
Lewat keterangan di instagram resmi Polres Kudus, dijelaskan soal hilangnya EE ini. Ternyata EE pergi bukan karena dibawa makhluk gaib.
"Tiba-tiba EE merajuk, dan membuka pintu depan langsung lari, kemudian orang tua EE, berusaha mengejarnya, akan tetapi sampai di kebun warga, ibunya tidak dapat mengejarnya akhirnya EE hilang," kata Polres Kudus lewat akun instagramnya, @polreskudus, seperti dilihat pada Jumat (9/8). kumparan sudah mendapat izin mengutip.
Ibunda EE lantas minta bantuan warga untuk mencarinya. Warga menggunakan kentongan dan obor masuk ke perkebunan untuk mencari EE. Informasi dari beberapa video tersebut, EE sudah hilang selama 24 jam.
ADVERTISEMENT
Polisi turun tangan bersama dengan TNI dan BPBD mereka melakukan pencarian. Dan akhirnya pada Kamis (8/8) ia ditemukan.
"Tim gabungan dari TNI-Polri, BPBD serta warga masyarakat mencari keberadaan EE. Setelah dilakukan pencarian, akhirnya EE ditemukan di masjid Pacikaran, Desa Lau ± 6 km," kata Polres Kudus.
Setelah diamankan, EE dibawa ke Polsek Dawe dan dipertemukan dengan keluarganya. Ia lalu dibawa ke RSUD dr. Loekmono Hadi, Kudus.
Polisi juga sempat memeriksa EE, dan menyatakan bahwa ia tidak dibawa makhluk halus.
"Atas kejadian di atas, kita bisa menyimpulkan, bahwa EE tidak dibawa makhluk halus," jelas Polres Kudus.