Peringatan Dini Tsunami Gempa 6,9 Magnitudo di Sumbar Berakhir
ADVERTISEMENT
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
BMKG secara resmi mengakhiri peringatan dini tsunami 7,3 magnitudo--yang kemudian dimutakhirkan menjadi 6,9 magnitudo di Mentawai, Sumatera Barat.
ADVERTISEMENT
Peringatan dini tsunami itu dicabut setelah hampir 2 jam berlalu, atau sejak pukul 03.00 WIB.
Sebelumnya, BMKG sempat mengeluarkan peringatan dini tsunami pada pukul 03.00 WIB.
Bahkan tercatat ketinggian tsunami sekitar 11 cm di Pulau Tanabala, Niasa Selatan.
Sebelumnya, Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG, Daryono mengungkap kondisi terkini peringatan dini tsunami usai gempa 6,9 magnitudo (laporan awal 7,3 M) yang berpusat di Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat.
Daryono mengatakan, dari hasil pemantauan telah terjadi tsunami di Pulau Tanabala dengan ketinggian 11 cm. Nias memang masuk dalam peringatan waspada tsunami.
"Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempa mentawai M6,9 (kekuatan gempa setelah diupdate BMKG) ini berpotensi tsunami. Daerah yang berpotensi terdampak tsunami dengan status waspada di Nias Selatan, P.Tanabala," kata Daryono, Selasa (25/4).
ADVERTISEMENT
Live Update
Pesawat latih jenis Cessna dengan nomor pesawat PK-IFP jatuh di Lapangan Sunburst, BSD, Tangerang Selatan, Minggu (19/5). Pesawat dengan rute Tanjung Lesung-Pondok Cabe tersebut sudah hilang kontak sejak 13.43 WIB. Dilaporkan 3 orang tewas.
Updated 19 Mei 2024, 15:59 WIB
Aktifkan Notifikasi Breaking News Ini