Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyadari akses internet masih terbatas di sebagian wilayah. Maka dari itu, pihaknya ingin memperluas jangkauan wi-fi, apalagi kini banyak masyarakat yang beraktivitas di rumah selama pandemi corona.
"Sekarang kita luncurkan program wi-fi gratis untuk warga, yang harapannya nanti ini bisa diperluas. Jadi sekarang jangkauan wi-fi di Jakarta relatif banyak. Harapannya nanti lebih luas lagi untuk kita bisa beri akses ke seluruh Jakarta," ungkap Anies di Balai Kota, Jakarta Pusat, Jumat (28/8).
Ia tak merinci di mana saja lokasinya, namun nantinya tiap-tiap tempat yang telah ditentukan akan diberi penanda wi-fi gratis. Dengan dibantu PT Bali Towerindo Sentra, pihaknya juga akan kembali membuka akses internet yang sudah tersedia, termasuk yang sebelumnya bersifat terbatas.
ADVERTISEMENT
Salah satu titik yang akan dipasang wi-fi gratis ini adalah RPTRA. Anies menjelaskan, akan dibuat aturan dan penanda sehingga masyarakat yang memanfaatkan fasilitas ini tetap jaga jarak dan tidak menimbulkan kerumunan.
"Nanti ada aturannya, tapi namanya akses internet itu kan enggak harus nempel setengah meter. Itu kan sebuah jangkauan. Nanti ada pengingatnya untuk jaga jarak. Jadi ada titik-titiknya dan akan dikembangkan," tutur Anies.
Peluncuran JAKWIFI dilakukan karena Anies menyadari internet sudah menjadi kebutuhan sehari-hari. Bahkan, di tengah pandemi COVID-19 yang mengharuskan warga bekerja atau belajar dari rumah.
Pemprov DKI juga menargetkan menambah 9.000 titik akses wi-fi gratis di berbagai lokasi di Jakarta.
=====
Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona
ADVERTISEMENT
Live Update
Pada 5 November 2024, jutaan warga Amerika Serikat memberikan suara mereka untuk memilih presiden selanjutnya. Tahun ini, capres dari partai Demokrat, Kamala Harris bersaing dengan capres partai Republik Donald Trump untuk memenangkan Gedung Putih.
Updated 6 November 2024, 7:08 WIB
Aktifkan Notifikasi Breaking News Ini