Pertemuan Dingin Ridwan Kamil-Dedi Mulyadi di Musyawarah PKB Jabar

Muswil PKB di Hotel Horison Pekayon (Foto: Amanaturrosyidah/kumparan)

Dua kandidat kuat Pilgub Jabar 2018, Ridwan Kamil dan Dedi Mulyadi tampak duduk berdampingan dalam acara Musyawarah Wilayah IV DPW PKB Jabar yang berlangsung hari ini. Keduanya memang didaulat untuk menyampaikan visi dan misi tentang Jabar di hadapan kader PKB.

Acara ini bertujuan untuk mengenalkan calon-calon potensial di Pilgub Jabar kepada kader PKB. Pantauan di lokasi, Dedi tampak tiba terlebih dahulu sekitar pukul 13.00 WIB. Ridwan Kamil yang tiba tidak lama setelah acara dimulai, tampak langsung duduk di sebelah Dedi Mulyadi.

Acara berlangsung sekitar dua jam. Namun, meski duduk berdampingan, keduanya tampak saling irit bicara. Tegur sapa pun dilakukan hanya seperlunya. Saat Ketum PKB Muhaimin Iskandar menyampaikan pidato dan melontarkan candaan, Dedi memilih serius menyimak.

Muswil PKB di Hotel Horison Pekayon (Foto: Amanaturrosyidah/kumparan)

Ridwan Kamil juga terlihat lebih sibuk mencoret-coret notes yang dibawanya. Ia terlihat membolak-balik kertas di dalam note sambil sesekali menulis. Tak tampak kelakar atau perbincangan panjang di antara keduanya.

Setelah Cak Imin berpidato, baik Dedi maupun Ridwan diberi kesempatan untuk memberikan paparan soal visi dan misi mengenai Jawa Barat. Akhirnya, masing-masing dari mereka memberikan paparan. Dedi diberikan kesempatan duluan untuk presentasi. Dedi menyinggung soal konsep dan nilai Sunda.

"Maka ada empat pilar kebudayaan yaitu Sunda Kulon, Sunda Priangan, Cirebonan dan Betawian. Keempat pilar ini menjadi culture yang sangat kuat kalau seluruh pirantinya memiliki karakter," ujar Dedi, Rabu (2/8).

Muswil PKB di Hotel Horison Pekayon (Foto: Amanaturrosyidah/kumparan)

Sementara Ridwan, lebih menjelaskan soal peran sang ibu dalam karier politiknya. Menurut dia, keputusannya tidak lepas dari peran sang ibu.

"Saya sangat taat kepada ibu saya. Makanya, waktu dipaksa-paksa jadi cagub di Jakarta meski survei ada, dukungan ada, tapi ridho tidak turun dari ibu saya. Untuk itu, saya tegas waktu itu tidak akan mencalonkan diri. Tahun depan, saya diperintahkan untuk ikut turun mencalonkan diri di Jabar juga atas perintah ibu saya," ungkap Ridwan.