Sandiaga Uno-Erick Thohir dan Rosan Roeslani

Pesan Erick, Rosan, dan Sandiaga: Krisis Bukan Alasan Mundur, Jeli Lihat Peluang

28 Oktober 2020 13:21 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Sandiaga Uno, Erick Thohir, dan Rosan Roeslani. Foto: kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Sandiaga Uno, Erick Thohir, dan Rosan Roeslani. Foto: kumparan
ADVERTISEMENT
Menteri BUMN Erick Thohir mendorong UMKM untuk terus berani berinovasi terutama di tengah pandemi COVID-19. Menurut Erick, para pelaku UMKM tidak boleh terpuruk namun justru harus jeli melihat banyak peluang saat krisis.
ADVERTISEMENT
“Di situasi COVID-19 ini kita jangan justru terperosok, pesimis, ini hancurlah, jangan, gak boleh. Justru di balik COVID-19 ini ada opportunity,” ungkap Erick di Festival UMKM kumparan, Rabu (28/10).
Selain jeli melihat kesempatan, Erick juga menegaskan agar pelaku UMKM harus berani mengambil keputusan. Alih-alih memikirkan risiko, Erick mengatakan, pengusaha justru harus berani ambil risiko.
“Karena itulah challenge kita sebagai pengusaha, beda sama profesional. Kalau profesional kan pikirkan risikonya, kalau pengusaha itu harus berani ambil risiko,” ujarnya.
Senada dengan Erick, Ketua KADIN Roeslan Roslani mengatakan bahwa untuk jadi pengusaha maka harus berani ambil risiko untuk gagal dan mau untuk bangkit lagi. Rosan percaya bahwa kegagalan merupakan bagian dari suatu proses bagi pengusaha untuk menuju keberhasilan.
ADVERTISEMENT
Selain bermental baja untuk berani gagal dan ambil risiko, Rosan juga mengatakan bahwa pengusaha harus menghilangkan mindset untuk serba instan. Sebab menurutnya keberhasilan membutuhkan proses.
“Kita harus jaga, jangan pikirannya pendek, pengin cepat besar, cepet dapat duit, gitu. Semuanya harus melalui proses. Ups and downs itu bagian kita menuju kedewasaan, keberhasilan. Yang penting enjoy, niatnya baik, jangan gampang nyerah. Kalau gampang nyerah ya jangan jadi pengusaha,” ujar Rosan.
Sandiaga Uno juga meyakini bahwa pengusaha bisa menemukan peluang atau momentum untuk memperbesar usahanya di saat krisis akibat pandemi ini. Menurutnya pandemi COVID-19 ini bukan sebagai sebuah penghalang bagi dunia usaha.
Justru, Sandi menilai, ini adalah waktu yang tepat bagi pelaku UMKM khususnya generasi milenial untuk mencari peluang dan terus berinovasi.
ADVERTISEMENT
“Di tahun 1997 krisis itu saya yang alami, akhirnya bisa buka usaha. Sekarang ini (saatnya untuk) anak milenial. The opportunity ambil kesempatan ini, jangan sia-siakan peluangnya. Cari peluangnya dan cetaklah pemenang,” tandas Sandi.
Festival Usaha Milik Kaum Milenial (UMKM) merupakan festival online pertama dan terbesar di Indonesia yang membahas seluk-beluk usaha bagi generasi milenial. Festival ini diadakan oleh kumparan pada 26-28 Oktober 2020.
Pengisi acara berasal dari berbagai latar belakang seperti tokoh publik, para wirausahawan milenial, musisi, dan berbagai brand yang memberikan perhatian besar kepada pelaku UMKM. Festival UMKM terdiri dari conference dan webinar yang bisa diikuti melalui Zoom. Selain itu, bagi kamu yang kehabisan tiketnya, bisa mengikuti rangkaian acara melalui YouTube.
ADVERTISEMENT
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten