Pesan Megawati ke Kepala Daerah Terpilih: Jangan Mainkan Anggaran

19 Februari 2025 18:28 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri menyampaikan pidato politik saat perayaan HUT ke-52 PDI Perjuangan di Jakarta, Jumat (10/1/2025). Foto: Akbar Nugroho Gumay/ANTARA FOTO
zoom-in-whitePerbesar
Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri menyampaikan pidato politik saat perayaan HUT ke-52 PDI Perjuangan di Jakarta, Jumat (10/1/2025). Foto: Akbar Nugroho Gumay/ANTARA FOTO
ADVERTISEMENT
Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri memberikan pengarahan kepada kepala daerah terpilih dari partainya yang akan dilantik Presiden Prabowo pada Rabu (19/2).
ADVERTISEMENT
Megawati mewanti-wanti 177 kepala daerah dari PDIP yang terpilih untuk tidak main-main dengan anggaran di daerah.
“Jadi jangan mainkan anggaran. Jangan hanya memikirkan mencari uang untuk diri sendiri,” kata Megawati dalam keterangan tertulis, Rabu (19/2).
Megawati mewanti-wanti ancaman yang menanti para kepala daerah akan berpotensi tersandera secara politis hingga berpotensi masuk penjara. Megawati meminta agar para kepala daerah mengingat keluarganya masing-masing, jika ada godaan main anggaran.
“Ingat anak istrimu, suamimu, dan keluargamu. Kalau nanti kalian kena pasal korupsi, kasihan anak keluargamu karena bisa mendapat stigma keluarga koruptor,” katanya.
Ketua Umum DPP PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri berfoto bersama dengan kepala daerah terpilih dari PDIP usai memberikan pengarahan tertutup di Sekolah Partai PDIP, Jakarta Selatan, Rabu (19/2/2025). Foto: Haya Syahira/kumparan
Megawati mengingatkan para kepala daerah agar terus bersandar pada ideologi Pancasila dan AD/ART partai.
“Kita harus memastikan diri kita berdisiplin. Bagaimana mungkin kita bisa melaksanakan tujuan bernegara dengan baik jika aturan partai saja kita tidak bisa berdisiplin,” tegas Megawati.
ADVERTISEMENT
Usai memberikan pengarahan tertutup, seluruh kepala daerah terpilih berfoto bersama Megawati dan jajaran elite partai yakni Prananda Prabowo, Hasto Kristiyanto, Komaruddin Watubun, hingga Ronny Talapessy.
Setelah berfoto Megawati dan putranya langsung meninggalkan sekolah partai menggunakan mobil kijang berwarna merah dengan pelat nomor B 3 PDI.