news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Pesan Menag di Hari Nyepi: Tidak Menjadikan Agama Sebagai Politik Identitas

22 Maret 2023 8:28 WIB
ยท
waktu baca 3 menit
comment
5
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas di Kompleks Parlemen, Jakarta, Rabu (31/8/2022). Foto: Zamachsyari/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas di Kompleks Parlemen, Jakarta, Rabu (31/8/2022). Foto: Zamachsyari/kumparan
ADVERTISEMENT
Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas menghadiri ritual Tawur Agung Kesanga dalam rangka menyambut Tahun Baru Saka 1945, yang tahun ini bertepatan dengan 22 Maret 2023. Ritual Tawur Agung Kesanga Nasional 2023 berlangsung di pelataran Candi Prambanan, Sleman, DI Yogyakarta, dan dihadiri ribuan umat Hindu dari berbagai daerah di Indonesia.
ADVERTISEMENT
Ritual Tawur Agung Kesanga Nasional 2023 diawali dengan Pembacaan Kitab Suci Weda, doa dan diakhiri dengan penampilan drama tari Sendratari Pengiring Yadnya Pamutering Giri Mandara.
Selanjutnya, umat Hindu akan melaksanakan Catur Brata Penyepian. Saat Hari Suci Nyepi, seluruh rutinitas kehidupan dihentikan sejenak dengan melakukan Amati geni (tidak menyalakan api), Amati Karya (tidak bekerja), Amati Lelungan (tidak bepergian), dan Amati Lelanguan (tidak menikmati hiburan/bersenang-senang). Tahun ini, Catur Brata Penyepian umat Hindu berlangsung berdekatan dengan umat Muslim melaksanakan puasa Ramadhan.
"Hari suci ini mengisyaratkan untuk mulat sarira dan pengendalian diri. Ini menandakan bahwa kita diingatkan oleh penguasa semesta untuk selalu menjaga perilaku agar tetap terkendali sesuai ajaran agama masing-masing," kata Gus Yaqut saat memberikan sambutan, Selasa (21/3).
ADVERTISEMENT
Ia menyebut, perayaan Nyepi menjadi momen baik untuk melakukan kontemplasi dan introspeksi diri mengenai tata laku yang telah dilakukan di tahun-tahun sebelumnya. Melalui Catur Brata Penyepian, kata dia, umat Hindu diharapkan dapat terus meningkatkan kualitas diri dalam hubungan manusia dengan Tuhan, sesama anak bangsa, dan dengan lingkungan.
Ilustrasi Nyepi Foto: Shutter Stock
"Saya mengajak seluruh warga bangsa, khususnya umat Hindu agar menjadikan momentum Hari Raya Nyepi Tahun Baru Saka 1945 ini untuk menegaskan kembali dukungan umat Hindu pada Gerakan Nasional Revolusi Mental yang dicanangkan sejak tahun 2016 oleh Presiden RI Bapak Joko Widodo," tuturnya.
"Ini sebagai upaya agar kita bisa menjadi manusia Indonesia yang berintegritas, pekerja keras, dan memiliki semangat gotong royong," pesannya.
Perayaan Hari Suci Nyepi Nasional 2023 mengusung tema "Melalui Dharma Agama Dan Dharma Negara Kita Sukseskan Pesta Demokrasi Indonesia".
ADVERTISEMENT
Menurut Gus Yaqut, bahwa tema ini mengajak umat Hindu untuk menjalankan kewajibannya sebagai umat beragama dan warga negara, termasuk ikut menyukseskan pesta demokrasi 2024.
Sejumlah pemuda mengarak Ogoh-Ogoh saat parade Ogoh-ogoh menjelang Hari Raya Nyepi Tahun Saka 1945 di kawasan Kuta, Badung, Bali, Selasa (21/3/2023). Foto: Fikri Yusuf/ANTARA FOTO
"Saya mengajak umat Hindu tidak menggunakan agama sebagai alat atau kepentingan pihak-pihak tertentu, dan tidak menjadikan agama sebagai politik identitas," kata dia.
"Selamat Hari Suci Nyepi Tahun Baru Saka 1945, semoga damai di bumi, damai di langit, damai semuanya," tandasnya.
Hadir mendampingi Menag, Dirjen Bimas Hindu Prof I Nengah Duija, Kakanwil Kemenag Jawa Tengah Mustain Ahmad, Kakanwil Kemenag Yogyakarta Masmin Afif dan Stafsus Wibowo Prasetyo. Hadir juga para pengurus PHDI, Pandita, Pinandita, perwakilan Pemprov DI Yogyakarta, Forkopimda dan manajemen Taman Wisata Candi Prambanan.
Ketua Panitia Nasional Tawur Agung Kesanga, Laksma TNI I GP. Alit Jaya, menambahkan kegiatan Tawur Agung terselenggara berkat kolaborasi semua pihak di bawah koordinasi PHDI.
ADVERTISEMENT
"Ritual ini diikuti ribuan umat Hindu dan diharapkan dapat memberi manfaat dan spirit dalam merealisasikan nilai luhur Hindu dalam berbangsa dan bernegara," ujarnya.
Selain Tawur Agung, kata Alit Jaya, juga digelar bersih-bersih pantai di Indonesia dan kegiatan bakti sosial dan seminar stunting. "Puncak Perayaan Nyepi Dharma Santi Nasional akan digelar di Jakarta pada Minggu 14 mei 2023," tutup Alit Jaya.