Pesawat Air New Zealand Gagal Terbang karena Tabrakan dengan Burung

Ilustrasi Air New Zealand. Foto: Shutterstock

Pesawat Air New Zealand dengan tujuan Brisbane gagal lepas landas dari Bandara Christchurch karena tabrakan dengan burung (bird strike).

Dikutip dari news.com.au, pesawat dengan nomor penerbangan NZ207 dijadwalkan lepas landas sekitar pukul 06.10 pagi waktu setempat.

Namun, pesawat itu terpaksa berhenti saat prosedur lepas landas setelah tabrakan dengan burung (bird strike) diduga berdampak pada mesin pesawat. Air New Zealand kemudian membatalkan penerbangan ke Brisbane.

Kepala Operasional Integritas dan Keamanan Air New Zealand, Kapten David Morgan, mengatakan teknisi akan memastikan apakah mesin pesawat tidak mengalami benturan sebelum bisa dioperasikan lagi.

“Sebagaimana prosedur standar saat ada dugaan tabrakan burung, tim teknisi kami akan menyelesaikan pemeriksaan menyeluruh terhadap pesawat sebelum pesawat dapat kembali beroperasi,” kata Morgan, Selasa (7/1).

Penumpang pesawat yang menunggu di Brisbane untuk kembali ke Christchurch juga terdampak. Pesawat yang dijadwalkan berangkat pada pukul 07.05 pagi dibatalkan.

Pesawat NZ272 dari Brisbane ke Wellington juga dibatalkan karena hal itu.

Morgan mengatakan, sebagian besar penumpang yang dijadwalkan untuk terbang pada jam-jam tersebut “akan melakukan perjalanan dengan layanan alternatif”.

“Meski membuat frustrasi, tabrakan burung bukanlah hal yang jarang terjadi,” katanya lagi.

“Pesawat dirancang dengan mempertimbangkan hal ini dan pilot kami telah terlatih untuk skenario tabrakan burung. Kami berterima kasih atas pengertian dan kesabaran pelanggan,” pungkasnya.