Pesawat Air New Zealand Rusak Mesin di Udara, Buang Bahan Bakar

5 Juli 2024 18:04 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi Air New Zealand. Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Air New Zealand. Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Pesawat Air New Zealand terpaksa kembali ke Auckland setelah dua setengah jam mengudara. Itu dilakukan akibat kerusakan mesin di udara.
ADVERTISEMENT
Keterangan penumpang penerbangan itu, Brock Fenwick, pilot kemudian membuang sejumlah bahan bakar.
"Bayangkan semacam asap hitam, seperti di film pesawat jatuh, jejak asap keluar dari sayap," kata Fenwick seperti dikutip dari New Zealand Herald.
Pejabat Air New Zealand, Kapten David Morgan, mengatakan kejadian itu menimpa penerbangan NZ81 yang memakai Boeing 787-9 Dreamliner. Pesawat itu berangkat dari Auckland menuju Hong Kong pada Kamis (4/7).
"Pesawat membutuhkan fungsi anti-es dari dalam mesin yang akan diperiksa oleh tim pemeliharaan kami. Dan itu dilakukan di Auckland dibanding di Hong Kong agar pesawat itu bisa kembali beroperasi lebih cepat," ucap Morgan.
"Ini tak menimbulkan risiko keselamatan bagi penumpang dalam pesawat. Pelanggan kami akan menggunakan akomodasi yang tersedia dan kami ucapkan terima kasih atas kesabaran dan pengertian mereka," sambung dia.
ADVERTISEMENT
Sementara itu, seorang juru bicara Air New Zealand menyebut pesawat harus membuang bahan bakar agar lebih ringan dan bisa mendarat selamat di Auckland.
Insiden ini terjadi dua hari setelah penerbangan Air New Zealand NZ289 dari Auckland menuju Shanghai juga mengalami masalah mesin. Kejadian itu membuat pesawat kembali Auckland.