Petani di Situbondo Lari Berteriak karena Kaget Injak Ular Piton 3,5 Meter

18 Juni 2024 10:12 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Sebagai ilustrasi: Petani merawat padi di Desa Sudamanik, Lebak, Banten, Selasa (25/5/2021). Foto: Muhammad Bagus Khoirunas/ANTARA FOTO
zoom-in-whitePerbesar
Sebagai ilustrasi: Petani merawat padi di Desa Sudamanik, Lebak, Banten, Selasa (25/5/2021). Foto: Muhammad Bagus Khoirunas/ANTARA FOTO
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Puluhan buruh tani di Dusun Curah Jeru Barat, Desa Curah Jeru, Kecamatan Panji, Kabupaten Situbondo, menangkap ular piton sepanjang 3,5 meter di areal persawahan setempat pada Senin malam (17/6/2024).
ADVERTISEMENT
Penangkapan ular piton yang memiliki bobot sekitar 52 kilogram ini bermula ketika puluhan buruh tani sedang menyiram tanaman bawang merah milik juragan mereka. Saat itu, salah seorang buruh tani bernama Mamad tanpa sengaja menginjak badan ular tersebut.
Terkejut, Mamad segera berlari sambil berteriak bahwa ada ular besar. Mendengar teriakan Mamad, puluhan rekannya yang juga sedang menyiram tanaman bawang langsung melakukan pencarian di sekitar lokasi.
Dengan bermodalkan kayu sepanjang 2 meter, puluhan buruh tani berhasil menangkap ular piton tersebut di areal tanaman bawang merah.
"Gimana tidak kaget, saat saya menyiram tanaman bawang merah, tiba-tiba kaki saya menginjak badan ular besar. Makanya, saya langsung kabur dan berteriak," kata Mamad, Senin (17/6/2024).

Akan Dipelihara

Abusairi, Kepala Dusun (Kadus) Curah Jeru Barat, Desa Curah Jeru, membenarkan adanya penangkapan ular piton tersebut. Saat ini, ular piton sepanjang sekitar 3,5 meter dibawa pulang oleh warga yang menangkapnya.
ADVERTISEMENT
"Informasinya, ular piton berukuran besar tersebut akan dipelihara," ujar Abusairi.