Petugas Damkar Terpental Hindari Reruntuhan Pabrik Lilin di Jakut

12 Desember 2017 12:37 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:13 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pemadaman kebakaran di pabrik lilin (Foto: Fachrul Irwinsyah/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Pemadaman kebakaran di pabrik lilin (Foto: Fachrul Irwinsyah/kumparan)
ADVERTISEMENT
Petugas pamadam kebakaran masih berupaya memadamkan api yang membakar pabrik lilin dan bengkel las di Kapuk Kencana, Kapuk Muara, Jakarta Utara. Petugas kesulitan karena bangunan pabrik rentan runtuh.
ADVERTISEMENT
Seorang petugas pedaman kebakaran mengalami luka karena terjatuh saat menghindari reruntuhan bangunan.
Perwira piket Sudin Pemadam Kebakaran Jakarta Utara, Eko Budianto, mengatakan peristiwa itu terjadi saat petugas berupaya memadamkan api tak lama setelah tiba di lokasi. Petugas langsung menuju beberapa titik api yang membakar pabrik dan bengkel las.
Pemadaman kebakaran di pabrik lilin (Foto: Fachrul Irwinsyah/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Pemadaman kebakaran di pabrik lilin (Foto: Fachrul Irwinsyah/kumparan)
Saat memadamkan api tiba-tiba atap pabrik runtuh. Petugas kemudian menghindari reruntuhan itu.
Kebakaran membuat material lilin berceceran di lantai pabrik. Petugas akhirnya jatuh saat menghindari reruntuhan itu.
"Itu tadi pas (pemadaman) pagi, pas (reruntuhan pabrik) roboh (petugas) kepental jatuh," kata Eko di lokasi, Selasa (12/12).
Beruntung, petugas itu tidak mengalami luka serius. Eko menilai, pakaian dinas yang dikenakan cukup melindungi dirinya. Kejadian itu juga bagian dari risiko pekerjaan. "Luka tapi kecil. Sudah biasa itu," ucap dia.
Pemadaman kebakaran di pabrik lilin (Foto: Fachrul Irwinsyah/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Pemadaman kebakaran di pabrik lilin (Foto: Fachrul Irwinsyah/kumparan)
Api sudah membakar pabrik lilin dan bengkel las sejak pukul 07.00 WIB. Petugas sempat kesulitan memadamkan api karena reruntuhan gedung yang menutupi jalan masuk ke titik api.
ADVERTISEMENT
Di sisi lain, tower yang berada di dalam bengkel las yang ikut terbakar mulai terlihat miring. Petugas khawatir tower seluler itu roboh saat pemadaman masih berlangsung.
Sedikitnya ada 20 unit mobil pemamdam kebakaran yang dikerahkan untuk memadamkan api. Sudah 5 jam lebih, api belum juga padam.