Pilot, Satu-satunya yang Selamat dari Kecelakaan Saurya Airlines di Nepal

24 Juli 2024 15:00 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Petugas memeriksa pesawat Saurya Airlines yang terjatuh di Kathmandu, Nepal, Rabu (24/7/2024).
 Foto: Prakash Mathema/AFP
zoom-in-whitePerbesar
Petugas memeriksa pesawat Saurya Airlines yang terjatuh di Kathmandu, Nepal, Rabu (24/7/2024). Foto: Prakash Mathema/AFP
ADVERTISEMENT
Terdapat satu korban selamat dari kecelakaan pesawat Saurya Airlines di Kathmandu, Nepal, pada Rabu (24/7).
ADVERTISEMENT
Pesawat jenis  Bombardier CRJ-200 mengalami kecelakaan saat lepas landas dari bandara Kathmandu menuju Pokhara.
Keterangan otoritas bandara, pesawat itu membawa 19 orang terdiri dari 17 teknisi dan dua kru. Mereka berangkat ke Pokhara untuk melakukan perawatan pesawat.
"Hanya kapten yang berhasil selamat dengan hidup dan sekarang sedang menerima perawatan di rumah sakit," kata juru bicara Bandara Internasional Tribhuvan di Kathmandu, seperti dikutip dari Reuters.
Sementara itu, keterangan otoritas di Nepal sebanyak 18 jenazah dievakuasi dari sekitar lokasi jatuhnya pesawat.
Keterangan saksi mata, pesawat saat lepas landas dari ujung selatan landasan pacu tiba-tiba terbalik dengan ujung sayap menyentuh tanah.
Pesawat langsung terbakar, kemudian terjun ke jurang di sisi timur landasan pacu—antara gantungan Buddha Air dan stasiun radar.
ADVERTISEMENT
Menurut Flight Radar 24, pesawat itu sudah dipakai selama 20 tahun.
Nepal memegang rekor keselamatan penerbangan yang buruk. Sebelum peristiwa ini, pada Januari 2023 lalu pesawat Yeti Airlines jatuh dan menewaskan 72 orang di Nepal.
Saurya Airlines adalah maskapai Nepal yang menyediakan layanan penerbangan domestik dari Kathmandu ke 5 destinasi populer dengan 3 armada modern tercanggih yang beroperasi setiap hari. Maskapai yang berdiri Agustus 2014 ini mempelopori penerbangan domestik dengan pesawat bermesin jet.