Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.94.0
Pilu Kasus Sekeluarga Tewas Akibat Pinjol: Korban Sempat Cari Cara Bunuh Diri
7 Januari 2025 15:43 WIB
ยท
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Catatan Redaksi: Bunuh diri bukan jalan keluar persoalan kehidupan, segera cari pertolongan!
Polsek Ciputat Timur (Polres Tangerang Selatan) membeberkan hasil digital forensik kasus sekeluarga bunuh diri akibat pinjaman online (pinjol).
ADVERTISEMENT
Pengusutan kasus ini dimulai sejak jenazah mereka ditemukan di rumah mereka di Kampung Poncol, Kelurahan Cirendeu, Kecamatan Ciputat Timur, Kota Tangerang Selatan, Minggu (15/12).
Terdapat tiga orang korban yaitu AF (suami), YL (istri), dan anak mereka yakni AH yang masih berusia 3 tahun.
"Setelah Olah TKP dan scientific crime investigation serta melibatkan digital forensik, didapatkan hasil akses terhadap aplikasi beberapa pinjaman online, kredit online, dan beberapa situs judi online," kata Kapolsek Ciputat Timur, Kompol Kemas Arifin, di Tangerang, Selasa, (7/1).
Pada 14 Desember 2024 jam 02.41 WIB, hp AF mengunjungi situs berjudul "Penjelasan Dokter Soal Racun yang Ditenggak Juragan Sepatu di Mojokerto".
Lalu, dua menit kemudian, hp itu mengakses artikel berjudul "Bagaimana Cara Bunuh Diri dengan Mudah".
ADVERTISEMENT
"Ada beberapa situs yang dikunjungi, mulai dari situs pinjol, judol, dan website cara-cara bunuh diri," ucap Kemas.
Kirim e-Mail ke Bank Indonesia
"Korban pernah kirim e-mail ke Bank Indonesia, yakni @BI, dengan isi cerita di e-mail bahwa dia sedang dalam kesulitan untuk bayar pinjaman yang ada pada dirinya," kata Kemas.
Polisi pun memastikan dalam kasus itu, pembunuhan yang disertai dengan bunuh diri itu, disebabkan pinjol.